Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Malam Hari, Taman KCW Bintan Jadi Tempat Mesum
Oleh : CR13
Selasa | 07-02-2017 | 20:02 WIB
Taman-KCW-Bintan.gif Honda-Batam

Taman KCW Kijang Bintan Timur (Foto: CR13)

BATAMTODAY.COM, Bintan - Taman Kijang City Walk (KCW) Kecamatan Bintan Timur (Bintim) saat malam hari berubah menjadi tempat bermadu kasih alias tempat berbuat maksiat pasangan sejenis maupun yang berlawanan jenis. Hal ini bukan lagi rahasia umum di tengah masyarakat Kijang dan sekitarnya. 

"Saat malam hari, taman KCW justru berubah fungsi, karena ramai dipenuhi dengan sepasang muda-mudi yang mojok hampir di tiap sudut taman," ujar Neneng (50) salah seorang pedagang sosis goreng di Taman KCW, Selasa (7/2/2017)

Kondisi itu semakin diperparah sejak lampu penerangan taman tidak berpungsi. Bahkan tidak jarang di setiap sudut, tampak sepasang muda-mudi sedang memadu kasih, layaknya lokasi yang dilegalkan untuk melakukan perbuatan terlarang.

Tidak hanya itu, taman yang dibangun sedemikian rupa, juga disulap menjadi tempat favorit anak muda untuk berpesta minuman keras.

"Saat pagi hari, selain bekas botol miras berbagai merk berserakan, tidak heran pula ditemukan bungkusan alat kontrasepsi berupa kondom," ungkapnya.

Neneng yang kesehariannya mencari rezeki di taman dengan menjual sosis itu, berharap agar pengelola taman KCW bisa memperketat pengawasan, khususnya pada malam hari. Agar, perbuatan yang tercela bisa diminimalisir. Sehingga keberadaan taman ini bisa berfungsi sesuai layaknya taman untuk santai dan bukan taman untuk berbuat mesum.

"Kalau bisa, lampu penerangan yang mati kembali menyala, agar tidak ada yang melakukan perbuatan yang tidak terpuji. Apalagi yang bisa merusak masa depan para remaja di daerah ini," harapnya.

Menanggapi hal itu, Camat Bintim, Rusli, kepada BATAMTODAY.COM, mengatakan bahwa pihaknya sudah merazia komplotan anak muda yang kerap menyalah-gunakan teman KCW menjadi lokasi berbuat mesum dan pesta Miras.
Bahkan untuk membuat efek jera, pihaknya sudah pernah menangkap dan mengarak mereka dengan mobil jenazah.

"Sudah pernah kita razia, bahkan yang ketangkap di arak pakai mobil janazah," katanya.

Dari informasi ini, tambah Rusli, ke depan akan digelar razia besar-besaran untuk memberikan efek jera kepada para pelaku yang berbuat tak senonoh di lokasi taman itu.

Editor: Udin