BATAMTODAY.COM, Bintan - Pemerintah Kabupaten Bintan membidik penghargaan tertinggi kota sehat tahap pembinaan atau "Swasti Saba Wiwerda" pada tahun 2017.

Hal tersebut ditegaskan Pelaksana Tugas (Plt) Sekda Kabupaten Bintan, Adi Prihantara saat Rapat Persiapan Penilaian Kabupaten Sehat di Ruang Rapat 3 Kantor Bupati Bintan, Selasa (24/1/2017).

"Kita targetkan raih Swasti Saba Wiwerda. Kategori Swasti Saba Wiwerda setingkat lebih tinggi dari tahapan sebelumnya yaitu Swasti Saba Padapa (tahapan pemantapan) yang berhasil diraih Kabupaten Bintan pada 2015 lalu," ujarnya.

Guna menghadapi lomba dua tahunan tersebut, pihaknya telah mempersiapkan berbagai hal. Ada sejumlah indikator tatanan yang dinilai dalam lomba tersebut, di antaranya kawasan pemukiman, meliputi sarana dan prasarana umum sehat, kehidupan masyarakat sehat yang mandiri, kawasan industri dan perkantoran sehat, serta kawasan pariwisata sehat.

Untuk itu, tambah Adi, Pemkan Bintan akan mengikutkan 43 desa/kelurahan untuk diberikan penilaian. Tak hanya itu, ia juga meminta agar semua sektor yang membidangi hal tersebut dapat fokus, sehingga program dapat berjalan dengan baik.

"Telah ditetapkan oleh Kepala Daerah agar Kabupaten Bintan dapat menuju Bintan yang Gemilang, untuk itu kita perlu fokus dalam mengerjakan pekerjaan apapun, sedikit ataupun banyak peran kita , kami harapkan dapat memberikan arti bagi peningkatan seluruh program," ungkap Adi.

Sementara itu, Tim Pembina Kabupaten Kota Sehat (KKS) Provinsi Kepri, Khasam Iskandar menyampaikan, di antara 7 kabupaten/kota di Kepri, Kabupaten Bintan masih yang terdepan dalam kriteria Kabupaten Sehat.

Berbekal hal tersebut, Pemprov sengaja mendorong Kabupaten Bintan untuk fokus pada 4 tatanan yang akan menjadi penilaian oleh Tim Verifikasi, baik di tingkat Provinsi Kepulauan Riau maupun Tim Verifikasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, guna mewujudkan Swasti Saba Wiwerda.

"Tahun 2015 Kabupaten Bintan telah berhasil meraih Swasti Saba Padapa. Kita targetkan tahun ini meningkat menjadi Swasti Saba Wiwerda dengan kategori 4 tatanan," tukasnya.

Editor: Udin