BATAMTODAY.COM, Batam - Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam, Muslim Bidin, menyatakan tidak siap melakukan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) sesuai Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud)

Dalam Surat Edaran tersebut, Kemendikbud berharap semua sekolah dari jenjang SD, SMP dan SMA sederajat, terkecuali SLB, bisa mengikuti Ujian Nasional (UN) pada ajaran tahun 2016/2017 dengan cara berbasis komputer.

"Tidak bisa kami laksanakan, karena hanya beberapa sekolah yang sudah menyatakan siap. Contohnya hanya SMP 3 Seiharapan Sekupang yang menyatakan siap mengikuti UNBK. Yang lain masih terkendali infrastruktur," kata Muslim Senin (16/01/2016)

Bahkan, kata Muslim, sekolah yang berada jauh dari kota atau hinterland, tidak mungkin mengikuti UNBK. Pasalnya jaringan internet sangat terbatas, seperti sekolah yang berada di Pulau Selat Nenek, Kecamatan Bulang dan Pulau Abang.

"Tidak mungkin, jaringan di pulau itu masih terbatas. Jangankan jaringan internet, listrik saja masih susah," katanya.

Namun demikian, untuk di Batam ia masih berusaha semaksimal mungkin untuk menjalankan UNBK, meskipun komputer di setiap sekolah terbatas. Karena minimal dalam satu sekolah harus memiliki 40 komputer, agar bisa menampung seluruh siswa/siswi.

"Murid kita di satu sekolah itu ratusan, tidak mungkin diisi oleh 20 komputer. Nanti solusinya kalau memang tidak cukup 40 komputer, kami akan mewajibkan para siswa  membawa laptop masing-masing," pungkasnya.

Editor: Udin