Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Mutasi Pejabat Eselon II Bintan, 10 Dinas dan Badan Dijabat Plt
Oleh : Ismail
Kamis | 29-12-2016 | 14:50 WIB
pelantikan-pejabat-eselon-Bintan.gif Honda-Batam

Pelantikan pejabat eselon II  dan III di lingkup Pemerintah Kabupaten Bintan (Foto: Ismail)

BATAMTODAY.COM, Bintan - Dengan dilantiknya 20 pejabat eselon II dan III di lingkup Pemerintah Kabupaten Bintan, Rabu (28/12/2018) kemarin, membuat 10 Struktur Organisasi Tata Kerja (SOTK) baru di Bintan tanpa Kepala. 

Sebab, ke-20 pejabat eselon II yang baru dilantik tersebut menempati jabatan Kepala Dinas/Badan, Staf Ahli, serta Asisten Pemerintahan. Sementara, tiga pejabat eselon III yang dilantik menempati posisi sekretaris pada masing-masing SKPD baru.

Dengan begitu, sebanyak 10 SKPD di Pemerintah Kabupaten Bintan dipastikan dikepalai oleh Pelaksan Tugas (Plt). Kesepuluh SKPD dalam SOTK baru yang masih kosong tersebut di antaranya, Dinas Pendidikan, Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Koperasi Usaha Mikro Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Sosial, Dinas Perumahan Rakyat dan Permukiman, Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah, Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Ketahanan Pangan, serta Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.

Bupati Bintan, Apri Sujadi mengungkapkan, 20 pejabat eselon II yang baru dilantik tersebut menempati kursi SOTK baru di Pemkab Bintan. Sementara, 10 SOTK lainnya masih mengalami kekosongan. Untuk mengisi jabatan kepala 10 SOTK tersebut, lanjut Apri, pihaknya akan melaksanakan seleksi terbuka pada tahun 2017 mendatang.

"Ada 10 SOTK lagi akan kita laksanakan seleksi terbuka. Sedangkan untuk jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) seleksinya setelah semua SOTK diisi," ujarnya.

Pembukaan seleksi 10 SOTK akan dilaksanakan awal Januari. Bagi peserta yang ingin mendaftar dalam pelaksanaan seleksi terbuka itu, diberikan waktu selama 15 hari bersamaan dengan pengumuman. Proses seleksi dan evaluasi tersebut nantinya akan dilaksanakan selama  1 minggu.

"Kami ingin pejabat baru tidak sekedar bisa mempertahankan prestasi yang pernah digapai pemerintah ini. Tapi buatlah inovasi baru untuk mendapatkan perestasi yang baru juga," harap Apri.

Editor: Udin