BATAMTODAY.COM, Jakarta - Pemerintah diminta menjelaskan secara detail soal Tenaga Kerja Asing (TKA) asal Cina yang masuk ke Indonesia berdasarkan data dan fakta-fakta yang akurat.

Selain untuk menepis isu serbuan TKA ilegal, penjelasan detail pemerintah juga diperlukan untuk memberikan pemahanan kepada masyarakat soal hubungan diplomatik anata Indonesia dan Cina.

"Katanya soal diplomatik, ya harusnya dijelaskan saja. Sekarang coba jelaskan mereka sampai kapan disini. Posisi apa yang mereka tempati," kata Pengamat Komunikasi Politik Universitas Paramadina, Hendri Satrio di Jakarta, Minggu (25/12/2016).

Sebab Hendri menilai, jika tidak dijelaskan secara detail, akan menyulitkan kepemimpinan presiden selanjutnya.

"Karena presiden kan bukan Jokowi saja. Kalau presidennya nanti ganti kerjasamanya tidak jelas gimana," ungkapnya.

Kerjasama kedua negara, Indonesia-Cina yang katanya menyertakan tenaga kerja asal Cina sebenarnya tidak masalah. Hanya saja, Hendri menekankan perlunya pemerintah memberikan penjelasan dan pemahanam kepada guru dan masyakarat sekitanya.

"Kalau ada misteri seperti ini rakyat punya persepsi sendiri-sendiri," ungkapnya.

Hendri yakin, penjelasan pemerintah terhadap jumlah tenaga asing asal Cina di Indonesia tidak akan mempengaruhi kerjasama kedua negara yang sudah dibangun sejauh ini.

"Kemarin bilangg hanya 21 ribu. Tapi ada yang bilang jutaan. Mana yang benar," tandasnya.

Editor: Surya