Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Bangsa Indonesia Harus Mau Contoh Orang Minang
Oleh : Irawan
Sabtu | 24-12-2016 | 10:26 WIB
Oso1.jpg Honda-Batam

Wakil Ketua MPR RI Oesman Sapta Odang (OSO)

BATAMTODAY.COM, Padang - Wakil Ketua MPR RI Oesman Sapta memiliki banyak bahan untuk menyanjung orang Minang. Menurut Oso masyarakat Minang, adalah kelompok yang gemar bersatu, dan tidak suka terpecah belah. Buktinya, persatua orang Minang di Jakarta memiliki anggota hingga 2 juta jiwa. Mereka selalu akur, dan memiliki rasa persatuan yang besar.

Karena itu menurut Oso dirinya merasa bangga menjadi bagian dari keluarga besar Minangkabau. Apalagi, leluhurnya adalah bagian dari orang-orang Minang yang ikut berjuang bagi bangsa dan negara. Dan rela Mati untuk memperjuangkan kemerdekaan.

Pernyataan itu disampaikan Oesman Sapta saat membuka sosialisasi Empat Pilar bagi peserta Musyawarah Besar VI Gebu Minang, acara tersebut berlangsung di Padang Sumatera Barat Jumat (23/12/2016).

Pelaksanaan Mubes VI, ini bersamaan waktunya dengan HUT Gebu Minang ke XXVII.

Orang Minang menurut Oso adalah masyarakat yang gemar bergotong royong. Mereka gemar membantu satu dengan yang lain. Terutama kepada saudara-saudaranya.

Sikap masyarakat Minang seperti ini kata Oso patut ditiru oleh masyarakat Indonesia secara luas. Apalagi pada saat sekarang ini, dimana makin banyak orang asing yang iri pada Indonesia. Mereka itu adalah orang asing yang ingin merusak bangsa Indonesia agar bisa menguasai kekayaan alam Indonesia.

"Mereka berusaha memecah belah bangsa Indonesia. Mereka ingin melihat Indonesia hancur, dengan cara memperuncing berbagai perbedaan yang ada di Indonesia. Karena itu kita patut mencontoh orang Minang yang gemar bekerjasama dan gotong royong", kata Oso menambahkan.

Indonesia menurut Oso akan terbebas dari perpecahan, jika masyarakatnya terus memegang empat pilar. Karena itu MPR tak hentinya melakukan sosialisasi, ini penting untuk menghindarkan bangsa Indonesia dari perang saudara. (*)

Editor: Surya