Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Jadi Inspektur Upacara Hari Bela Negara, Alias Wello Bacakan Amanat Presiden
Oleh : Bayu Yiyandi
Senin | 19-12-2016 | 15:02 WIB
Alias-Wello.gif Honda-Batam

Bupati Lingga, Alias Wello menjadi inspektur upacara (irup) pada puncak peringatan Hari Bela Negara yang digelar di Lapangan Kantor Bupati Lingga, Senin (19/12/2016) (Foto: Bayu Yiyandi)

BATAMTODAY.COM, Daiklingga - Bupati Lingga, Alias Wello menjadi inspektur upacara (irup) pada puncak peringatan Hari Bela Negara yang digelar di Lapangan Kantor Bupati Lingga, Senin (19/12/2016).

Pantauan di lapangan, dalam upacara peringatan Hari Bela Negara itu dihadiri Wakil Bupati Lingga, Plt Sekda Lingga, Kepala SKPD, Ketua GOW Kabupaten Lingga, Wakapolres, Danramil Daik yang diwakili Komandan Koramil 05 Daik, serta Kasi Intelejen Kejari Daik Lingga.

Sementara dari pasukan Bela Negara itu sendiri mulai dari TNI AD, TNI AL, Satpol PP, kemudian Pemuda Pancasila, KNPI Kabupaten Lingga, Pegawai Pemkab Lingga, serta Pelajar SMP dan SMA yang ada di Ibu kota Kabupaten Lingga.

Pada kesempatan tersebut Alias Wello yang membacakan amanat Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan, pada era kompetisi global sekarang, kesadaran bela negara dapat diaktualisasikan dalam peran dan profesi setiap warga negara, contohnya adalah pengabdian.

"Guru, bidan, dan tenaga kesehatan yang tengah berjuang melawan tugasnya di pelosok tanah air, di kawasan perbatasan, di pulau-pulau terdepan, sesungguhnya bentuk mulia bela negara," tutur Alias Wello yang membacakan sambutan Presiden di hadapan peserta upacara.

Selain itu dikatakan, anak-anak muda yang kreatif yang peduli lingkungan, yang menegakkan kebhinekaan juga merupakan bentuk dari bela negara.

"Wujud bela negara sekarang bisa berbeda dengan masa lalu. Namun, nilai-nilai kepahlawanan yang dibutuhkan masih tetap sama, yaitu cinta tanah air, sadar berbangsa dan bernegara, disiplin, setia kepada Pancasila, rela berkorban, disiplin, optimisme, gotong royong, dan kepemimpinan," terang Jokowi dalam amanatnya.

Pada peringatan hari bela negara itu juga, para kader bela negara diharapkan mampu menularkan virus nilai-nilai bela negara kepada masyarakat di wilayah masing-masing serta di lingkungan tugas pekerjaannya.

"Saya juga mengingatkan kita semua bahwa tugas sejarah kita adalah membela negara ini dari kemiskinan, keterbelakangan, kebodohan dan ketergantungan," ujar Alias Wello menutup Amanat dari Jokowi.

Editor: Udin