Tidak Bisa Melaut Akibat Cuaca Buruk

BATAMTODAY.COM, Bintan - Pemerintah Kabupaten Bintan akan menyiapkan lahan seluas 15 hektar di kawasan Desa Malangrapat yang diperuntukkan bagi nelayan di sekitar wilayah tersebut. Lahan tersebut, bisa digunakan oleh para nelayan saat datangnya musim tidak bisa melaut.

Bupati Bintan, Apri Sujadi mengungkapkan, lahan yang disediakan Pemkab Bintan bagi para nelayan itu, merupakan upaya memfasilitasi para nelayan untuk mandiri. Sebagaimana diketahui, lanjut Apri, wilayah perairan Kepri, khususnya Bintan memiliki kondisi cuaca yang berubah-ubah. Saat tiba musim angin utara, para nelayan tidak melaut.

Alhasil, tidak ada pemasukan bagi para nelayan yang  menggantungkak hidupnya dari mata pancing. Jika sudah begitu, kata Apri, bagaimana nelayan-nelayan yang notabene kepala keluarga menghidupi keluarganya.

"Pemerintah Daerah akan memfasilitasi lahan seluas 15 hektar di Desa Malang Rapat bagi nelayan sekitarnya agar bisa digarap dan diberdayakan oleh nelayan sewaktu musim tidak melaut. Hali ini penting bagi keberlangsungan dan kemandirian para Nelayan kita," ujar Apri saat menghadiri kegiatan acara Syukuran Nelayan sekaligus pengukuhan pengurus Nelayan Bawal Putih di Desa Malang Rapat, Sabtu (17/12/2016).

Selain menyiapkan lahan, Lebih jauh Apri mengatakan, pada tahun 2017 mendatang, pihaknya akan mengasuransikan nelayan se-Kabupaten Bintan. Hal ini menurutnya sangat penting, mengingat profesi nelayan sarat dengan resiko yang cukup berbahaya.

Untuk sementara, pihaknya sudah mendata para nelayan di tingkat Kecamatan. Lalu, pada tahun depan para nelayan Bintan sudah memiliki asuransi.

"Kendala-kendalan yang dialami par nelayan telah kami pikirkan bersama. Untuk itu, Pemkab Bintan akan mengasuransikan Nelayan Desa Malang Rapat dan sekitarnya," katanya.

Editor: Udin