Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pemkab Serahkan KUA PPAS ke Dewan

Proyeksi Pendapatan Lingga Rp749 Miliar
Oleh : Bayu Yiyandi
Rabu | 14-12-2016 | 11:26 WIB
KUAPPAS-Lingga1.jpg Honda-Batam

Bupati Lingga menyerahkan KUA PPAS 2017 ke DPRD. (Foto: Bayu)

BATAMTODAY.COM, Daiklingga - Pemerintah Kabupaten Lingga, Selasa (13/12/2016), menyampaikan rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD tahun anggaran 2017 ke DPRD Lingga.

 

Rancangan KUA dan PPAS tersebut, disampaikan secara langsung oleh Bupati Lingga Alias Wello kepada Ketua DPRD Lingga Drs Riono dalam rapat Paripurna yang dilaksanakan di gedung DPRD.

Dalam rapat yang dipimpin oleh Ketua DPRD Lingga, Drs Riono dan dihadiri oleh seluruh anggota DPRD, FKPD, SKPD jajaran pemkab Lingga serta camat, lurah dan kades itu, Bupati Lingga Alias Wello pada kesempatannya menyampaikan proyeksi pendapatan Lingga pada Tahun 2017 mendatang sebesar Rp749, 386 miliar.

Angka tersebut dikatakannya merupakan akumulasi dari proyeksi pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp22,072 miliar atau naik 4,5 persen dari tahun 2016 lalu, ditambah dana perimbangan sebesar Rp623,338 miliar dan pendapatan lain-lainnya yang sah sebesar Rp94,776 miliar.

"Kenaikan terjadi pada pendapatan sektor DBH, sementara dari sektor DAK mengalami penurunan yang signifikan," papar Alias Wello.

Dari uraian di atas maka akumulasi dari jumlah belanja tahun 2017 tersebut diproyeksikan sebesar Rp750,387 miliar, yang terdiri dari belanja langsung sebesar Rp353,328 miliar, dan belanja tidak langsung sebasar Rp397,880 miliar.

Jumlah belanja itu tambahnya, akan menyebabkan ambang defisit sebesar 0,13 persen dari proyeksi pendapatan daerah tahun 2017. Namun, kondisi ini akan dapat diatasi dengan sisa lebih penggunaan anggaran (SILPA) tahun 2016 sebesar Rp1 miliar.

Disampaikan Alias Wello, pada KUA-PPAS APBD tahun 2017 ada lima program prioritas pembangunan di Lingga. Yakni diantaranya meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan, sosial budaya masyarakat yang berdasarkan ilmu pengetahuan, teknologi dan iman takwa. Kemudian Peningkatan taraf hidup ekonomi masyarakat disektor perikanan, kelautan pariwisata, pertambangan dan ekonomi kreatif.

Selain itu percepatan pembangunan infrastruktur pelayanan dan pengembangan sektor sektor perikanan, Penerapan good govermen dan peningkatan pelayanan publik serta Peningkatan iklim kerjasama dan investasi pada bidang-bidang tertentu.

Untuk pendidikan, dijelaskannya pada tahun anggaran 2017 akan dianggarkan dana lebih 20 persen dari total APBD Kabupaten Lingga. Dengan tujuan untuk peningkatan kualitas dan jangkauan pelayanan pendidikan.

"Untuk diketahui kita juga memulai program pendidikan gratis," tuturnya.

Sementara di bidang kesehatan, lanjut Alias, pemkab juga akan memulai program pelayanan kesehatan gratis, dengan menggarkan kebutuhan anggaran sebesar 10 persen dari total belanja daerah.

Sementara itu ketua DPRD Lingga, Drs Riono mengatakan rancangan KUA-PPAS APBD Kabupaten Lingga tahun 2017 ini akan segera dibahas untuk diteliti sebelum disahkan. Ditambahkannya, KUA-PPAS ini adalah gambaran alokasi dana APBD Lingga 2017.

“Karena itu, kami akan secepatnya membahas usulan ini agar bisa segera disahkan untuk pembangunan Lingga ke depan, mengingat singkatnya waktu yang tersisa, ” ujar Riono.

Editor: Yudha