Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tahun 2018, Setiap Desa akan Mendapatkan Dana Desa Rp 1,4 Miliar
Oleh : Redaksi
Minggu | 27-11-2016 | 11:00 WIB
desa.jpg Honda-Batam

Ilustrasi desa

BATAMTODAY.COM, Magelang - Sekretaris Jenderal Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Anwar Sanusi mengatakan pada 2018 setiap desa akan mendapatkan Dana Desa sebesar Rp1,4 miliar.

"Presiden (Joko Widodo) sudah berkomitmen pada 2018 seluruh Dana Desa jumlahnya Rp120 triliun. Artinya, setiap desa kurang lebih mendapat Rp1,4 miliar," kata Anwar Sanusi saat menghadiri Perayaan Merti Bumi 2016 di Desa Bandungrejo, Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (26/11/2016).

Ia mengatakan, untuk menggenjot pembangunan di daerah, pemerintah memberikan kewenangan pada masyarakat desa mengurus diri sendiri. Sejak 2015 pemerintah sudah mengucurkan Rp300an juta untuk setiap desa, 2016 setiap desa kurang lebih menerima Rp600 juta, dan 2017 menjadi Rp800 juta per desa.

"Silakan desa sendiri menentukan, kebutuhan apa saja yang dibutuhkan dengan menggunakan dana desa itu. Ini merupakan kesempatan bagi masyarakat untuk mulai memerhatikan pembangunan di desanya," ujar Anwar.

Ia menuturkan, memang banyak komplain tentang pembagian dana desa, antara lain desa yang banyak penduduk dengan desa yang sedikit penduduk mendapat Dana Desa yang sama. Anwar mengakui, 90 persen Dana Desa dibagi rata, hanya 10 persen yang disesuaikan dengan jumlah penduduk, luas wilayah, kondisi kemiskinan, dan geografisnya.

"Mudah-mudahan pada 2018 kami sudah memiliki hitung-hitungan yang lebih fair, terutama memerhatikan jumlah penduduk dan luas wilayah," katanya.

Anwar mengatakan, melalui Dana Desa pemerintah ingin meningkatkan desa-desa yang awalnya tertinggal menjadi lebih mandiri. Ukuran maksimal dari desa mandiri adalah pembangunan.

Editor: Surya