Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

FBK Jadi Pengobat Rindu Minimnya Hiburan di Tanjungpinang
Oleh : Habibie Khasim
Kamis | 27-10-2016 | 18:26 WIB
Lis-Darmansyah.gif Honda-Batam

Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah (Foto: Habibie Khasim)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Masyarakat Tanjungpinang ternyata telah menanti lama event-event yang menghibur hadir di Tanjungpinang. Hal itu dikarenakan minimnya event yang bersifat menghibur dalam setiap tahunnya.

Warga Tanjungpinang bahkan harus menunggu hingga akhir tahun untuk menikmati hiburan. Sehingga Festival Bahari Kepri (FBK) yang diadakan pemerintah diharapkan dapat mengobati kerinduan masyarakat akan hiburan.

Hal itu terlihat dari suasana hari ini, Kamis (27/10/2016), di mana ribuan masyarakat berbondong-bondong ke kawasan Tepi Laut Tanjungpinang untuk menyaksikan pawai budaya yang diadakan Pemerintah Kota Tanjungpinang.

Kawasan Tepi Laut sangat sesak dipadati oleh pengunjung yang antusias menyaksikan pawai budaya dan parade mobil hias.

Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, mengatakan bahwa parade mobil hias tahun ini memang penuh ambisi, karena ingin mendapatkan rekor Museum Rekor Indonesia (Muri). Jika sebelumnya di daerah lain, rekor Muri hanya sekitar 50 mobil hias, Tanjungpinang mencoba mengalahkan rekor tersebut dengan mengadakan sekitar 60-an mobil hias dalam kegiatan tersebut.

"Tentunya itu bukan ambisi yang mencolok, selagi bisa kenapa tidak. Dan saya sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada rekan-rekan SKPD yang turut membantu, bergotong-royong hingga kita dapat rekor Muri," ujarnya saat ditemui usai kegiatan tersebut di Tepi Laut, Kamis (27/10/2016).

Jauh dari itu, kata Lis, acara ini sangat membantu masyarakat, khususnya untuk para pedagang, dan pengunjung yang butuh hiburan.

"Dampaknya yang paling besar adalah ekonomi kerakyatan, kita akan terus melakukan inovasi kegiatan ini, dan diharapkan tahun depan menjadi lebih baik lagi," tutur orang nomor satu di Tanjungpinang tersebut.

Kendati demikian, hal yang lebih penting kata Lis, kembali kepada misi-nya. Kegiatan tersebut, khususnya semua rangkaian FBK bisa menarik minat wisatawan asing untuk datang ke Tanjungpinang.

"Makanya, di tahun depan kita akan menyinkronkan setiap acara dengan hari libur di Malaysia dan Singapura. Baik itu libur kerja ataupun libur sekolah, sehingga saat libur mereka bisa datang ke Tanjungpinang untuk menyaksikan kegiatan yang kita buat," ujar Lis.

Kegiatan dalam rangkaian FBK ini juga, kata Lis tahun depan akan dipecah. Masing-masing kegiatan akan dilaksanakan pertriwulan. Sehingga, setiap triwulannya masyarakat terhibur dan diharapkan wisatawan asing juga bisa ke Tanjungpinang.

Editor: Udin