Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Plafon Kamar Rawat Inap RSAD Daik Ambruk
Oleh : Nurjali
Selasa | 04-10-2016 | 09:38 WIB
ambrol.jpg Honda-Batam

Inilah plafon kamar rawat inap RSAL Daik yang ambruk. (Foto: Nurjali)

BATAMTODAY.COM, Dabosingkep - Plafon di salah satu kamar rawat inap Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Daik Lingga ambruk, Jumat (30/9/2016) pagi lalu. Beruntung, kondisi ruangan saat itu sedang kosong sehingga tidak ada korban dalam peristiwa ini.

Salah satu anggota Komisi I DPRD Lingga Alexander Welding mengatakan, plafon kamar inap Cindai nomor 8 ambruk sekitar pukul 09.00 WIB, setelah mendapati kejadian tersebut Petugas RSUD langsung bergegas membersihkan sisa puing-puing gipsum yang menimpa dua tempat tidur di ruangan tersebut.

"Kejadian sekitar pukul 09.00 pagi, untungnya tidak ada pasien," kata Alexander Welding saat melihat kejadian tersebut.

Sementara itu, Kepala Tata Usaha RSUD Daik Yanda saat dikonfimasi membenarkan kejadian ini. Peristiwa ini langsung dilaporkan ke pihak Dinas Kesehatan Lingga untuk segera diperbaiki.

“Kamar memang sudah kita kosongkan dan tidak ada pasien. Setelah kejadian, langsung kami laporkan. Dinas menyarankan agar seluruh plafon kamar inap diperbaiki,” ungkapnya.

Ruang inap pasien dikerjakan pada tahun 2009 lalu. Hingga saat ini, telah terjadi dua kali peristiwa ambruknya plafon di RSUD tersebut.

Selain kamar nomor 8, kamar nomor 7, 13, dan 14 juga rawan ambruk. Ia khawatir, hal ini akan membahayakan pasien yang menginap.

“Untungnya, pasien tidak banyak sekarang. Jadi, kami bisa mengarahkan pasien lain ke ruang yang masih bagus. Mudah-mudahan, plafon ini segera diganti dengan yang baru,” harap Yanda.

Peristiwa ini tidak perlu dikhawatirkan para pasien. Sebab, dinas telah turun langsung untuk segera melakukan perbaikan.

Editor: Dardani