BATAM, batamtoday - Warga Tanjung Buntung mengharapkan bantuan perbaikan setelah angin puting beliung meluluhlantakkan empat rumah warga di kawasan tersebut pada Minggu (18/9/2011).

"Belum ada bantuan masuk, termasuk dari pemerintah," kata Rospita, salah satu warga yang atap rumahnya disapu puting beliung, Selasa (20/9/2011).

Rospita mengatakan angin puting beliung terjadi sekitar lima menit di saat hujan lebat yang mengguyur daerah yang dekat dengan laut ini. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam bencana itu.

"Tiba-tiba saja ada suara dan tiupan angin yang kencang, begitu kami lihat diluar rumah ada angin kencang yang berasal dari arah laut," ujar Rospita.

Rospita menambahkan, sebelumnya dia bermaksud hendak mengantarkan anaknya berobat ke rumah sakit dan niat itu batal karena turun hujan deras dan angin puting beliung. Bahkan saking kuatnya tiupan angin membuat dirinya berputar saat melindungi anak bungsunya di dalam rumah.

"Atap rumah saya terbang entah kemana, tiupan angin membuat saya hampir jatuh saat menggendong anak yang paling kecil," terangnya.

Pantauan batamtoday di lokasi kejadian, warga yang menjadi korban angin puting beliung tampak sibuk memperbaiki atap rumah agar tidak masuk air jika hujan turun. Sambil memperbaiki atap, sebagian anggota keluarga membersihkan rumah yang basah akibat air hujan.