Terkait Kasus Pembunuhan Yoris

Batam, batamtoday - Pihak Kepolisian Polresta Barelang melakukan razia preman di komplek Jodoh Square dan Maritim Square, Selasa (28/12) sekitar pukul 13.00 WIB, razia yang dilakukan polisi ini terkait kasus pengeroyokan yang terjadi sebelumnya di lokasi tersebut sehingga menewaskan korban Yoris Tampuan.

Razia ini dilakukan polisi, karena tempat tersebut dianggap sebagai daerah rawan, selain sering terjadi keributan dan perkelahian antar kelompok  dalam perebutan lahan lokasi prostitusi ilegal di daerah itu, daerah ini juga sering dijadikan tempat pesta miras.

"Kita mendapatkan laporan dari warga, bahwa di daerah ini sering dijadikan tempat "esek-esek" dan pesta miras," kata Kabag Ops Polresta Barelang, Kompol Moch Sholeh kepada batamtoday.

Dia menambahkan, Selain keberadaannya yang sangat meresahkan warga sekitar, tempat ini jga tidak ada perizinannya baik dari pemerintah maupun RT dan RW setempat, karena sangat mengganngu aktivitas warga saat akan beristirahat pada malam hari.

Dalam razia tersebut, pihak kepolisian berhasil mengamankan 3 orang pasangan yang tidak bisa menunjukkan identitas diri, untuk selanjutnya akan di bawa ke Mapolresta Barelang untuk dilakukan pendataan.

"Kita data dulu mereka, kalau tidak jelas identitasnya akan kita serahkan ke Satpol PP untuk tindakan lebih lanjut," jelasnya.

Karena keberadaannya yang tidak jelas, dan tidak memiliki perizinan, polisi akan menutup tempat-tempat lokasi prostitusi ilegal tersebut dengan melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait, sehingga kejadian serupa tidak terjadi lagi disana.