BATAMTODAY.COM, Batam - Tidak ingin terjadi seperti tahun lalu, saat terjadi membeludaknya jumlah penumpang dari Batam menuju Belawan, Medan. Maka, menjelang hari Natal Desember mendatang PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) Cabang Batam akan mempercepat penjualan tiket KM Kelud.

Apalagi, peminat masyarakat dalam jumlah pemudik Natal Desember mendatang, menggunakan trasportasi laut tersebut. Sehingga Pelni mempercepat penjualan tiket.

Demikian ungkap Kepala Pelni Ending Wahyudi, melalui staf oprasional staf oprasiopnal Robbie Ahmansyah mengaku akan membukan penualan tiket tiga belun sebelum hari H.

"Persiapan natal tahun ini berbeda pada tahun sebelumnya. Rencana pertengahan September penjualan tiket untuk bulan Desember sudah di bukan," ujar Robbie Ahmansyah Sabtu (10/09/2016) pukul 14.00 Wib.

Berbeda seperti tahun lalu pejualan tiket untuk Desember baru dibuka Pelni dua minggu sebelum hari Natal. Hal itu menyebapkan banyaknya jumlah penumpang yang tidak tertampung.

"Perencanaan, pertengah bulan September masyarakat sudah bisa membeli tiket baik melalui online maupun membeli secara langsung ke kantor Pelni, Sekupang," tegasnya.

Hal itu agar mengetahui apakah kapal bantuan untuk mengangkut penumpang yang tidak tertampung, diperlukan dalam hari Natal nanti atau tidak. Karena kata Robbie itu tergantu pada jumlah penumpang, apabuila ada penambahan bantuan.

"Rencana belum ada penambahan kapal. Tapi apabila penumpang sudah beli tiket full untuk Desember. Sementara permintaan masih banyak, tidak menutup kemungkinan akan ada penambahan kapal," ujarnya.

Untuk rapat kordinasi dengan itansi terkait menjelang Natal, Robbie menyatakan belum ada digelar. Karena seperti tahun sebelumnya satu hari sebelum hari H rapat tersebut baru digelar.

"Rapat kordinasi sebelum hari H baru digelar. Pada intinya kalau ada penambahan kapal dan rute menuju Belawan, Medan itu tergantung jumlah penumpang yang belum terangkut. Saya berharap dengan dipercepatnya pembukaan penjualan tiket bulan Desember, masyarakat jauh-jauh hari sudah membeli," pungkasnya.

Editor: Dardani