BATAMTODAY.COM, Tanjunguban - Rencana Pemerintah Kabupaten Bintan di bawah kepemimpinan Apri Sujadi sebagai Bupati Bintan akan menggratiskan seluruh biaya pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang berobat di seluruh Puskesmas.

"Saat ini kita sedang mencari solusi dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), agar biaya berobat di seluruh Puskesmas yang ada di Bintan disubsidi, sehingga masyarakat yang berobat gratis," ungkap Apri Sujadi kepada BATAMTODAY.COM di Tanjunguban, Senin (5/9/2016).

Solusi berobat gratis tersebut menurut Apri Sujadi, akan dikaji melalui APBD dan status Puskesmas, yang mengarah kepada program Badan Layanan Usaha Daerah (BLUD). Sehingga ke depan masyarakat tidak lagi terbebankan saat akan mendapatkan pelayanan kesehatan di Puskesmas terdekat.

Yoserizal, Sekretaris Federasi Konstruksi Umum dan Informal (FKUI) KSBSI Bintan, menyambut baik program yang akan dijalankan pemkab Bintan, yang akan menggratiskan seluruh biaya perobatan bagi warga yang berobat di Puskemas. Dengan harapan hal tersebut tidak hanya sekedar wacana, untuk pencitraan belaka.

"Wacana ini tentunya disambut baik oleh masyarakat, semoga tidak hanya sebatas Pemberi Harapan Palsu (PHP). Namun harus segera direalisasikan, sehingga tidak dianggap hanya sebuah hembusan angin surga," katanya.

Karena hingga saat ini, walaupun sebagian masyarakat memiliki BPJS kesehatan, masih banyak yang bingung dan antara program dengan kenyataan dilapangan justru warga selalu diberatkan. Salah satunya keterbatasan obat dan pola penanganan yang dinilai sangat susah.

"Walaupun sebagian warga yang kerja memiliki BPJS Kesehatan, tidak semua jenis penyakit yang bisa ditangani dan prosedurnya pun tergolong rumit. Apalagi kalau warga yang memang awam untuk berurusan," imbuhnya.

Walaupun secara sestimatis, keberadaan BLUD adalah bersifat layanan usaha yang berorientasi terhadap usaha, namun jelas mengejar target untuk sebuah pendapatan dari BLUD itu sendiri.

Editor: Udin