Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Buruh PT EUM Nilai Perusahaan Tak Miliki Iktikad Baik
Oleh : Nursali
Kamis | 04-08-2016 | 14:23 WIB
Mogok-Kerja-eum.jpg Honda-Batam

Aksi mogok kerja buruh PT EUM di Karimun. (Foto: Nursali)

BATAMTODAY.COM, Karimun - Puluhan pekerja PT Eunindo Usaha Mandiri (EUM) yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Kabupaten Karimun hingga saat ini belum melihat adanya itikad baik dari perusahaan atas aksi mogok kerja yang mereka hingga 30 Seprtember 2016 mendatang.

"Dari awal kita melakukan aksi mogok kerja, hingga sekarang belum ada perusahaan mencoba menghubungi kami. Tidak ada iktikad baik perusahaan kepada kami," kata Ketua PUK SPAI-FSPMI PT EUM, Raja Muhammad Syafit, kepada BATAMTODAY.COM di Karimun, Kamis (4/8/2016).

Aksi mogok kerja yang dilakukan atas dasar kekecewaan mereka terhadap manajemen perusahaan yang tidak memenuhi tuntutan mereka berupa kenaikan upah yang disesuaikan dengan masa kerja di perusahaan timah tersebut.

Padahal katanya lagi, para pekerja ini telah bekerja di perusahaan tersebut sudah cukup lama. Bahkan upaya untuk menemui pihak perusahaan telah mereka tempuh, namun pihak perusahaan yang tidak mengindahkan tuntutan mereka.

"Pernah kami datangi rumahnya tu, kami gedor-gedor rumahnya tapi nggak ada yang jawab. Kami cuma mau tanyakan kejelasan saja," katanya lagi.

Para pekerja ini pun mengaku telah siap dengan segala kondisi terburuk yang dikeluarkam oleh perusahaan jika sewaktu-waktu manajemen perusahaan tersebut mengambil kepurusan PHK terhadap mereka.

"Kalau memang kami dibuang, buanglah kami secara terhormat, jangan digantung-gantung gini," ujarnya.

Ia menambahkan aksi mogok kerja ini akan berlangsung hingga 29 September 2016 mendatang, jika selama aksi mogok kerja berlangsung tidak mendapat respons dari pihak perusahaan, pihaknya akan melaporkan hal ini kepada FSPMI di tingkat kabupaten.

Editor: Dodo