Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Puluhan Pekerja PT EUM Karimun Mogok Kerja
Oleh : Nursali
Jum'at | 29-07-2016 | 12:02 WIB
karyawan-EUM-mogok.jpg Honda-Batam

Puluhan pekerja PT Eunindo Usaha Mandiri yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) gelar aksi mogok kerja menuntut kenaikan upah yang disesuaikan dengan masa kerjanya di perusahaan tersebut (Foto: Nursali)

BATAMTODAY.COM, Karimun - Puluhan pekerja PT Eunindo Usaha Mandiri (EUM) Karimun yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) menggelar aksi mogok kerja, Jumat (29/7/2016).

Aksi yang digelar itu merupakan bentuk kekecewaan para pekerja atas perundingan yang dilakukan oleh para pekerja pada beberapa waktu lalu, namun tidak menemui kesepakatan antara pekerja dengan pihak perusahaan.

Puluhan pekerja ini menuntut kenaikan upah yang disesuaikan dengan masa kerjanya di perusahaan tersebut. Di mana, jika masa bekerja selama 1 tahun, mereka menuntut upah sebesar Rp2.441.900 perbulan dan jika lebih dari 1 tahun, mereka menuntut upah sebesar Rp2.588.000 perbulan.

"Permintaan kami ini sudah pernah disampaikan kepada pihak perusahaan, tapi mereka tidak mau memenuhi," kata Ketua koordinator lapangan PUK SPAI-FSPMI PT.Eunindo Usaha Mandiri, Raja Muhammad Syafit kepada BATAMTODAY.COM di pekarangan PT.EUM, Jalan. Raja H.Fasibillah, Desa Pangke Barat, Kecamatan Meral Barat. Jumat (29/7/2016).

Aksi mogok kerja ini akan terus berlangsung jika pihak perusahaan tidak memenuhi tuntutan mereka.
"Rancananya kita akan mogok kerja mulai hari ini sampai akhir bulan September nanti," katanya lagi.

Namun selama mogok kerja, para pekerja ini akan terus mengisi absensi kehadiran bekerja di perusahaan tersebut, tanpa melakukan pekerjaan apapun. "Kita hanya datang ngisi absen saja," pungkasnya.

Aksi yang berlangsung selama 2 jam ini berlangsung tanpa orasi.

Editor: Udin