Setelah Perbaikan di Tanjunguban

BATAMTODAY.COM, Tanjunguban - Setelah beberapa jam dilakukan perbaikan, kapal ferry VOC Batavia yang terpaksa sandar di Pelabuhan Bulanglinggi Tanjunguban, karena mengalami kerusakan mesin akhirnya melanjutkan pelayaran ke Anambas.

"Hanya sandar beberapa jam saja, karena mekanik atau teknisi kapal langsung melakukan perbaikan, selanjutnya kapal kembali berlayar sekitar pukul 13.00 WIB," ungkap M. Rahmat, Kepala Pos Kantor Pelabuhan Tanjunguban kepada BATAMTODAY.COM, Jumat (1/7/2016).

Rahmat mengungkapkan karena mekanik dan teknisinya sudah siaga sejak menerima laporan ferry VOC Batavia kerusakan. Maka saat kapal cepat tersebut sandar, mekanik pun langsung bekerja sehingga tidak membutuhkan waktu terlalu lama melakukan perbaikan.

Anen, pengurus VOC Batavia, menyampaikan ada kerusakan mesinyang dialami kapal tersebut setelah sekitar dua jam berlayar atau tepatanya di sekitar perairan depan Lagoi, sehingga memilih untuk sandar di Tanjunguban, ketimbang harus pulang lagi Tanjungpinang.

"Walaupun sebelum berlayar sudah dilakukan kroscek, namun satu dari tiga mesin mengalani trouble. Karena tidak mau mengambil risiko makanya memilih terlebih dahulu diperbaiki sebelum berlayar lebih jauh," ungkap Anen.

Anen menjelaskan, akibat kerusakan tersebut kapal yang membawa penumpang 174 orang baik laki-laki, perempuan dan anak diperkirakan akan tiba di tempat tujuan molor sekitar 3-5 jam dari waktu normal.

"Karena pada saat ini suasana.bulan Ramadan, maka pengelola VOC Batavia menyiapkan makanan dan minuman untuk berbuka puasa bagi seluruh penumpang," terangnya.

Diberitakan sebelumnya, kapal ferry VOC Batavia dari Tanjungpinang tujuan Letung dan Tarempa mengalami kerusakan mesin. Akibatnya kapal ferry tersebut terpaksa sandar di Pelabuhan Bulanglinggi Tanjunguban, Jumat (1/6/2016).

M Rahmat, Kepala Pos Pelabuhan Bulanglinggi Tanjunguban, kepada BATAMTODAY.COM, menyampaikan dari pernyataan nakhoda kapal, Hermanto bahwa kapal cepat VOC Batavia dari Tanjungpinang tujuan Letung dan Tarempa dan sebaliknya, membawa penumpang sebanyak 174 penumpang laki-laki dan perempuan serta anak-anak.

"Kapal VOC Batavia mengalami kerusakan setelah dua jam berlayar dari Tanjungpinang atau pada posisi kapal 01.15 564 N - 104. 19. 799 E," ungkap Rahmat.

Adapun kerusakan yang dialami kapal adalah trouble mesin induk tengah, as impeller mesin induk tengah patah sejak jam 08.45 WIB. Sehingga memutuskan untuk sandar di Pelabuhan Bulanglinggi Tanjunguban.

"Sejak jam 10.30 WIB, kapal sudah sandar di Pelabuhan Bulanglinggi Tanjunguban, bersama seluruh penumpang dan menunggu teknisi untuk melakukan perbaikan. Kondisi seluruh penumpang selamat dan dalam keadan sehat secara keseluruhan," ujar Rahmat.

Baca: Rusak, Kapal VOC Batavia Tujuan Tarempa Terpaksa Sandar di Tanjunguban

Editor: Dodo