Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Film Pendek Ini Gambarkan Masa Depan yang Menakutkan
Oleh : Redaksi
Sabtu | 28-05-2016 | 09:26 WIB
hyperrealitybykeiichimatsuda.jpg Honda-Batam

Di masa depan yang dipenuhi "augmented reality", kehidupan riuh dengan iklan, pembaruan media sosial, game, dan pemandangan digital lainnya.(Foto: BBC).

BATAMTODAY.COM, Tokyo - Berjudul Hyper-Reality, film berdurasi enam menit ini menggambarkan seorang perempuan yang hidup di Medellin, Kolombia, melakukan aktivitas sehari-hari – bepergian dengan bus, pergi ke supermarket, menyeberang jalan – dengan satu perbedaan: semua yang ia lihat ditambahkan grafik komputer, pembaruan media sosial, game, iklan, dan pemandangan digital lainnya. Seperti Google Glass dengan steroid.

 

Film ini dibuat desainer dan sutradara Keiichi Matsuda dari sudut pandang orang yang menggunakan kacamata dengan teknologi augmented reality (realitas tertambah) – dan seiring ia menjalani harinya, kita tahu semuanya tidak baik-baik saja: Kendati dunia yang diciptakan Matsuda berasal dari imajinasinya sendiri, ia terinspirasi dari teknologi di dunia nyata.

Berbagai perusahaan di Silicon Valley – dari Microsoft sampai Google – sedang mengembangkan perangkat augmented reality.


Meski demikian Matsuda ingin menggambarkan visi tentang masa depan yang dipenuhi teknologi augmented reality ini dari sudut pandang orang biasa.

“Anda mendapatkan banyak video utopia dari perusahaan teknologi raksasa,” ujarnya. “Video-video itu terasa steril, tidak begitu terasa nyata. Mereka tidak menunjukkan frustasi yang saya rasakan setiap hari dalam hidup bersama teknologi”


Hasilnya, gambaran yang ia ciptakan inspiratif sekaligus klaustrofobik – dan mustahil menyerap semua yang terjadi dengan sekali menonton. (Sumber: BBC Indonesia)

Editor: Dardani