Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kebakaran di Tanjung Uma Disebabkan dari Pembakaran Sampah
Oleh : Hendra Zaimi/Ali/Dodo
Jum'at | 26-08-2011 | 15:05 WIB
Kobongan-Tanjunguma.gif Honda-Batam

Api saat melalap puluhan rumah di kawasan permukiman liar Kampung Pisang, Tanjung Uma. (Foto: Istimewa)

Batam, batamtoday - Kebakaran hebat yang terjadi Ruli Kampung Pisang Tanjung Uma, pada Rabu, 24 Agustus 2011 sekitar pukul 11.00 WIB berasal dari pembakaran sampah oleh salah satu warga berdasarkan hasil penyelidikan pihak kepolisian.

Demikian dikatakan Kapolsek Lubuk Baja, Kompol Boy Herlambang kepada batamtoday, Jumat, 26 Agustus 2011 diruang kerjanya.

"Hasil penyelidikan dilapangan api berasal dari pembakaran sampah yang dilakukan oleh salah seorang warga," ujar Boy.

Boy menambahkan, keterangan dari warga yang berhasil dihimpun petugas kepolisian, warga tersebut lupa kalau dirinya sedang membakar sampah dan kemudian meninggalkannya. Diduga akibat tiupan angin yang kencang dan bahan bakar rumah yang mudah terbakar sehingga terjadi kebakaran hebat yang menghanguskan lebih dari 35 rumah.

Berdasarkan data para korban kebakaran sebanyak 35 kepala keluarga (KK) yang terdiri dari 125 dan 10 diantaranya adalah balita. Sedangkan kerugian material akibat kebakaran itu mencapai Rp200 juta.

Diberitakan sebelumnya, kebakaran di siang bolong terjadi di Batam dan kali ini menghanguskan puluhan rumah liar yang berada di Kampung Pisang, Tanjung Uma pada Rabu, 24 Agustus 2011 sekitar pukul 11.00 WIB.

Setidaknya empat mobil pemadam kebakaran dari Pemko Batam dan BP Batam dikerahkan untuk memadamkan api. Selain itu, usaha tak kenal lelah dari warga setempat yang terus mencoba memadamkan amukan si jago merah itu, dan api baru bisa dipadamkan satu jam kemudian dan tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu.