Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Antisipasi Lonjakan Harga

DPRD Lingga Lakukan Monitoring Pasar
Oleh : Ardi/Jauhari/Dodo
Rabu | 24-08-2011 | 11:14 WIB
page.jpg Honda-Batam

Monitoring Pasar. Rudi Purwonugroho dengan seorang pedagang(atas), situasi pasar Dabo yang semrawut (bawah) (Foto: Juhari)

LINGGA, batamtoday - Rudi Purwonugroho ketua komisi I DPRD Lingga melakukan monitoring pasar terhadap harga sembilan bahan pokok, persediaan stok dan kondisi Pasar Dabo dalam mengantisipasi lonjakan harga dan kebutuhan masyarakat menjelang Lebaran.

“Perlu diantisipasi ketersediaan dan harga menjelang H-4 sampai H-1, karena diperkirakan harga sembako bisa melambung, terutama daging dan juga sarana angkutan barang yang bisa terganggu karena cuaca dan gelombang tinggi. Namun ecara umum harga kebutuhan pokok masih tergolong stabil,” papar Rudi.

Fluktuasi harga dari beberapa kebutuhan yang terjadi saat ini seperti cabe merah, yang sebelumnya perkilo Rp20 ribu mengalami kenaikan menjadi Rp24 ribu sedangkan untuk harga bawang merah dari harga perkilo Rp20 ribu turun menjadi Rp16 ribu, bawang putih anjlok dari Rp20ribu turun mencapai 50 %.

Selain monitoring harga pasar, legislator dari PAN ini juga menyorot kondisi bangunan dan tata letak Pasar Dabo yang sudah sangat memprihatinkan. Jalan yang sempit makin diperparah dengan para pedagang yang berjejer di sepanjang sisi jalan serta kendaraan yang diparkir sembarangan cukup mengganggu aktivitas jual beli.

Disinggung mengenai kondisi pasar secara umum, Rudi mengungkapkan keprihatinannya dan akan menjadi prioritas dalam pembahasan nantinya bersama instansi terkait.

“Bangunannya sudah banyak rusak, tata letak dan pengaturan juga tak terkendali, ini sangat mengganggu aktifitas para pedagang dan kenyamanan masyarakat yang mau belanja, jadi kita mengharapkan kepada pemerintah daerah untuk dapat segera membangun pasar atau lakukan pembenahan yang lebih baik”, pungkas Rudi.