BATAMTODAY.COM, Batam - PLN Batam akan melakukan pemeliharaan rutin pembangkit di PLTU Tanjung Kasam berkapasitas 2x55 MW yang dijadwalkan mulai tanggal 4 Mei 2016 sampai 8 Mei 2016. Akibatnya, pemadaman bergilir di Batam tak bisa dielakkan.

"Pemeliharaan mesin ini rutin kami lakukan untuk menjaga kinerja pembangkit tetap optimal," kata Rudi Antono, Corporate Communication PLN Batam, Kamis (28/4/2016) di lokasi pembangkit Tanjung Kasam.

Lanjutnya, pemeliharaan tersebut memang jadi agenda perusahaan setiap tahunnya dan akan mengakibatkan defisit (kekurangan daya) sebesar 40 MW saja.

"Skema kita padam bergilir untuk tanggal 4 dengan durasi sekitar 3 jam per pelanggan. Sedangkan tanggal 5 sampai 8 Mei durasinya 1,5 jam sampai 2 jam karena bertepatan dengan long weekend yang beban biasanya relatif rendah," terangnya.

Sementara, I Made Wardhana, Wakil Direktur PT TJK mengatakan, pemeliharaan bulan Mei nanti termasuk Major overhaul dan inspeksi mesin yang mengharuskan dua unit PLTU dipelihara bersama karena ada peralatan yang dipakai bersama oleh unit 1 dan 2 yaitu sistem Inlet air laut.

"Jadi pemeliharaan pembangkit harus sekali dua," ujar Made.

Editor: Dodo