Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Bawa Kabur Uang Perusahaan Rp654 Juta, Pria Ini Dihadiahi Timah Panas
Oleh : Romi Chandra
Rabu | 27-04-2016 | 14:24 WIB
tembak-600-juta.jpg Honda-Batam

JM (44) yang membawa kabur duit perusahaan ditembak kakinya oleh polisi saat berusaha kabur. (Foto: Romi Chandra)

BATAMTODAY.COM, Batam - JM (44), warga Batam Center, terpaksa mendapat tembakan di betis kanan, dan harus berhadapan dengan hukum. Pasalnya, ia nekat membawa kabur uang perusahaan tempatnya bekerja, senilai Rp654 juta.

Keterangan yang didapat, kejadian pada Selasa (26/4/2016) siang, sekitar pukul 13.30 WIB, saat ia pergi mengantar bosnya ke Bank Mandiri kawasan Batuaji, untuk mencairkan cek milik perusahaan yang bertempat di Tanjunguncang, PT China Trading Construction.

"Pelaku merupakan karyawan di perusahaan itu, dan bertugas sebagai sopir. Saat kejadian, pelaku mengantarkan bosnya ke bank untuk mencairkan cek senilai Rp654 juta," ujar Wakasat Reskrim Polresta Barelang, AKP Dasta Analis, saat ekspose, Rabu (27/4/2016) siang.

Dilanjutkan, begitu uang dicairkan dan rencana akan dibawa ke perusahaan kembali, di tengah jalan pelaku berhenti dan mengatakan kalau mobil mogok.

"Ini modus pelaku. Ia mengatakan mobil mogok saat di tengah jalan menuju ke perusahaan. Kemudian meminta bosnya itu untuk mendorong mobil," lanjut Dasta, yang juga disaksikan Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Memo Ardian.

Saat saksi atau bosnya tersebut mendorong mobil, ia langsung menyalakan mesin dan langsung tancap gas. Sementara saksi ditinggalkan di pinggir jalan begitu saja.

"Kemudian kejadian itu dilaporkan pada polisi, dan anggota langsung melakukan pengembangan untuk mengejar pelaku," tambah Dasta.

Pencarian pelaku yang langsung dipimpin Kanit Buser Ipda Afuza Edmond, pelaku berhasil dibekuk subuh tadi, saat pulang ke rumahnya di Batam Center. Namun pelaku berusaha kabur meski sudah diberi tembakan peringatan, sehingga akhirnya dilumpuhkan.

"Pihak kita berhasil menangkap subuh tadi. Kakinya terpaksa ditembak karena berusaha kabur," terangnya.

Editor: Dodo