Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kebutuhan Uang Kartal Meningkat

BI Batam Tambah Persediaan Rp50 Miliar
Oleh : Sumantri/Dodo
Senin | 22-08-2011 | 10:15 WIB

BATAM, batamtoday - Mengantisipasi kebutuhan uang kartal di Kota Batam, Kantor Bank Indonesia (KBI) Cabang Batam telah menambah persediaan uang kartal di Batam hingga Rp50 miliar. Hal tersebut diungkapkan oleh Deputi Bidang Sistem Pembayaran dan Manajemen Perbankan Bank Indonesia Batam, Johnson Pasaribu, kepada batamtoday, Senin, 22 Agustus 2011.

“Agar masyarakat mudah memperoleh uang tunai tersebut, kita sudah memasok tambahan uang kartal tersebut ke 11 Perbankan yang terdiri dari 7 Bank Umum dan 4 BPR,” ujar Johnson Pasaribu.

Ia menjelaskan pihaknya juga  bekerjasama dengan semua perbankan yang ada, agar masyarakat bisa mendapatkan uang untuk berbagai kebutuhan mereka menghadapi hari raya.

Johnson mengungkapkan tambahan uang kartal tersebut terdiri dari pecahan, Rp20.000,  Rp5.000, pecahan Rp2.000 dan pecahan Rp1.000. Namun, mengenai jumlahnya Johnson  tidak merinci.

Saat ini Kantor Bank Indonesia (KBI) Batam juga mulai membatasi penukaran uang kertas nominal Rp1.000. Pasalnya  ketersediaan uang pecahan bernilai Rp1.000 sangat terbatas.

Sejak Januari 2011, produksi uang kertas nominal Rp1.000 sudah dibatasi oleh BI, karena BI telah memproduksi uang logam bernilai yang sama. Namun, karena tingginya permintaan menjelang lebaran terhadap uang kertas, KBI Batam mendapatkan kuota uang kertas nominal Rp1.000 sebanyak 4,8 milyar.

Namun, Johnson mengatakan hanya Rp3 M saja yang akan di alokasikan untuk penukaran uang kertas menjelang lebaran.