Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Gegara Berbahasa Arab, Mahasiswa AS Diusir Keluar Pesawat
Oleh : Redaksi
Selasa | 19-04-2016 | 09:26 WIB
southwest by ap.jpg Honda-Batam
Southwest Airlines mengatakan Khairuldeen Makhzoomi dikeluarkan dari pesawat sebelum tinggal landas. (Foto: AFP)

BATAMTODAY.COM, Washington DC - Seorang mahasiswa Irak di California, Amerika Serikat, mengatakan dia dibawa keluar penerbangan Southwest Airlines karena berbincang-bincang dalam bahasa Arab.

Southwest Airlines mengatakan Khairuldeen Makhzoomi dikeluarkan dari penerbangan tanggal 9 April sebelum tinggal landas.

Makhzoomi mengatakan dia berbicara dengan pamannya di telepon terkait menghadiri pidato Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-Moon.

"Saya sangat gembira terkait acara itu, jadi saya menelepon paman saya terkait hal ini," kata Makhzoomi kepada New York Times.

Seorang wanita di dalam pesawat menatapnya setelah dia menggunakan frasa "Insya Allah" dalam pembicaraan, katanya.

Setelah seorang pegawai Southwest yang berbahasa Arab membawanya keluar pesawat, dia mengatakan "Inilah Islamophobia yang dialami negara ini."

Makhzoomi yang datang ke AS sebagai pengungsi Irak dan belajar di University of California, Berkeley, kemudian diberitahu tidak boleh kembali ke pesawat. (Sumber: BBC Indonesia)

Editor: Dardani