Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Soal Dugaan Pemalsuan Tanda Tangan Sani

Lapor Polisi Dulu, Baru akan Lapor Wagub ‎Kepri
Oleh : Charles Sitompul
Senin | 18-04-2016 | 19:55 WIB
Reni_Yusneli.jpg Honda-Batam
Plt Sekdaprov Kepri Reni Yusneli. (Foto: Dok Batamtoday.com)

BATAMTODAY.COM,Tanjungpinang - Pelaksana Tugas (Plt) Sekda Provinsi Kepri, Reni Yusneli memang melaporkan dugaan pemalsuan tanda tangan Gubernur Kepri, almarhum H. Muhammad Sani, ke Polda Kepri, Kamis (14/4/2016) tanpa sepengetahuan Wakil Gubernur Kepri Nurdin Basirun. 

Alasannya, setelah proses pelaporan di Polda Kepri itu selesai, baru dirinya akan memberitahukan masalah ini ke Wakil Gubernur Kepri Nurdin Basirun. Karena, Reni memiliki tanggung jawab Plt Sekda dalam administrasi di Pemerintahaan Provinsi Kepri. 

"Saya melaporkan atas nama Sekda dan saya lakukan dahulu, baru saya beritahukan ke Wagub, untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan," ujar Reni Yusneli menjawab BATAMTODA.COM di Gedung DPRD Kepri, Senin,(18/4/2016). 


Langkah itu dilakukan Reni untuk menyelamatkan Wibawa Provinsi Kepri. Sehingga orang yang memalsukan tanda tangan almarhum Gubernur Kepri itu tidak berani lagi. 

"Dan sifatnya juga saya bukan melaporkan orang, tetapi dalam hal administrasi sebagai Sekda saya yang bertanggung jawab," tegasnya. 

Sebagai Plt Sekda, tambah Reni, dirinya berhak melaporkan kejanggalan atas tanda tangan almarhum Gubernur H. Muhammad Sani dalam Surat Keputusan Panitia Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Madya (SK Pansel). "Saya tidak ada niat lain, hanya menjaga nama baik almarhum Gubernur HM. Sani," sebutnya. 


Disinggung mengenai pernyataan anggota Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) Kepri, Nuraida Muksin, yang menyatakan, bahwa sebelumnya, Komisi Aparat Sipil Negara (KASN) di Jakarta telah mengeluarkan rekomendasi pembentukan Pansel sebelum Gubernur Kepri meninggal dunia. Dan rekomendasi tersebut diterbitkan atas permohonan almarhum Gubernur, lengkap dengan dokument yang diperlukan. Selain itu, surat ke KASN itu juga sudah sepengetahuan BKD Kepri.

"Oh iya, saya tidak tahu itu, dan tidak ada urusan dan kaitan dengan Nuraida Muksin," tegas Reni menyinggung soal pernyataan  anggota Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) Kepri, Nuraida Muksin. 

Bantah Melapor ke Polda Kepri Didampingi Soerya Respationo 

Selain itu, Plt Sekda Kepri, Reni Yusneli juga membantah, bahwa dirinya melapor dan mendatangi ‎Polda Kepri bersama mantan Wakil Gubernur Kepri Surya Respationo. Reni juga membantah dirinya mengadakan pertemuan dengan Wakil Kapolda Kepri, Kombes Pol Yan Fitri Halimansyah. 

"Saya tidak ada sama dia, saya datang datang ke bagian bawah (SPK Polda, Red) sendiri, dan tidak ada ketemu Wakapolda," tegas Reni lagi.

Editor: Dardani