Bupati Launching Gerakan Lingga Menanam

BATAMTODAY.COM, Daikilingga - Sekitar tiga ratusan pegawai dari berbagai SKPD di Kabupaten Lingga datangi pulau tak berpenghuni, untuk mewujudkan mimpi mereka memiliki lahan untuk menanam kelapa hybrida yang dicanangkan Bupati Lingga Alias Wello sebagai Hari Lingga Menanam, Jumat (01/04/16).

Malam tadi merupakan malam kedua Bupati Lingga Alias Wello menginap di Pulau Talas. Kepada wartawan Alias Wello mengatakan, nantinya lahan di Pulau Talas ini akan menjadi milik semua pegawai di Kabupaten Lingga yang berjumlah tiga ribu lebih yang terdiri dari dua ribu lebih ASN dan ratusan tenaga honorer.

"Malam ini kita launching Gerakan Menanam, nanti setiap pegawai akan diminta untuk menyediakan sepuluh batang bibit kelapa hybrida," kata awe sapaan akrabnya.

Perkebunan kelapa hybrida ini akan dikelola oleh Koperasi Pegawai Kabupaten lingga yang sudah dibentuk dan akan dikelola oleh profesional. Target dari penanaman kelapa hybrida ini adalah satu tahun, setelah berbuah pegawai akan menikmati hasil dari kelapa hibrida ini hingga pensiun.

"Hasilnya nanti dapat dinikmati pegawai sampai mereka pensiun, jadi ini akan menjadi simpanan masa tua mereka," ungkapnya.

Selain menanam kelapa hybrida, Awe juga akan mengembangkan tanaman kaliandra untuk dijadikan perkebunan, dengan bekerjasama dengan pihak swasta. Kaliandra ini nantinya akan dicanangkan di setiap Desa.

"Tidak saja kaliandra, masih banyak sektor lain yang akan kita kembangkan, dan kita sudah minta setiap Desa harus menyediakan lahan minimal 100 hektar untuk dijadikan lahan Desa dan nantinya lahan tersebut akan dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat," jelas Alias Wello.

Pulau Talas adalah salah satu pulau yang berada di Kecamatan Lingga utara. Pulau ini tidak memiliki penghuni, namun memiliki luas yang cukup layak untuk ditanami pepohonan. Meski dikelilingi laut, pulau ini juga dikelilingi oleh tanaman bakau. Disamping itu, tekstur tanahnya mengandung bauksit dan bahkan pantai pun hampir tidak terlihat di pulau ini.

Untuk menuju ke Pulau Talas, dibutuhkan waktu yang sangat singkat dari pelabuhan Sungai Tenam. Jika menggunakan pompong nelayan membutuhkan waktu paling lama hanya lima belas menit.

Menariknya, meski musim apapun, angin di laut ini tetap tenang karena dikelilingi pulau. Bahkan, jika menggunakan speedboat, waktu yang ditempuh hanya berkisar lima sampai sepuluh menit.

Pulau Talas, kini menjadi harapan bagi para pegawai di Kabupaten Lingga untuk memiliki investasi sendiri dihari-tuanya.

Editor: Udin