Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Ternyata Ada Dua Lokasi Jadi Tempat Pembuangan Limbah Gipsum
Oleh : Romi Chandra
Kamis | 17-03-2016 | 16:23 WIB
limbah-gipsum_(1).jpg Honda-Batam
Tumpukan limbah gipsum yang dibuang sembarangan di kawasan Bengkong Sadai. (Foto: Romi Chandra)

BATAMTODAY.COM, Batam - Limbah gipsum buangan dari perusahaan tanpa nama di dekat Kantor KUA Batu Ampar, tenyata tidak hanya dibuang di satu lokasi. Hasil pengecekan yang dilakukan Badan Pengendalian Dampak Lingkungan (Bapedal) Kota Batam, limbah gipsum ini juga dibuang di dekat Bengkong Nusantara, yang masih masuk ke dalam Kelurahan Bengkong Sadai.

Seperti yang diungkapkan Kepala Pos Pengaduan Bapedal Kota Batam, Rosmalinda, yang turun untuk mengecek lokasi, laporan terkait limbah gipsum tersebut sudah masuk ke dalam proses penyelidikan pihaknya.

"Laporan yang kita terima ada di dua lokasi. Hasil penyelidikan, diketahui berasal dari perusahaan yang sama," ujar Rosmalinda pada pewarta, Kamis (17/3/2016).

Ditambahkan, pihaknya kali ini turun untuk mengecek seperti apa kondisi di lapangan. "Sekarang kita turun untuk mengambil fotonya untuk bahan laporan. Rencana kita akan datangi perusahaannya," pungkas Rosmalinda.

Berita sebelumnya, warga Bengkong Sadai mengeluhkan ulah perusahaan gipsun tanpa nama yang berada di dekat kantor KUA Batu Ampar. Pasalnya, perusahaan ini membuang limbah gipsun tersebut di wilayah Bengkong Sadai, dekat Waterboom Bengkong.


Keluhan tersebut dirasakan masyarakat sejak satu bulan terakhir, karena bahan untuk gipsum tersebut dapat mencemari air dan membuat debu di kawasan tersebut. Apalagi, di lokasi baru satu bulan dilakukan pembersihan oleh warga bersama Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Batam.

Editor: Dodo