Inilah Deretan Kasus Doping yang Mengguncang Dunia Olahraga

Inilah Deretan Kasus Doping yang Mengguncang Dunia Olahraga

Oleh : Redaksi

Jum'at | 11-03-2016 | 13:20 WIB

Ilustrasi.

BATAMTODAY.COM - Kasus doping kembali mencoreng dunia olahraga, setelah bintang tenis asal Rusia, Maria Sharapova, terbukti gunakan Meldonium. Berikut bintang-bintang yang terjerembab obat peningkat performa:

Maria Sharapova

Sumber foto: CBC

Karir bintang tenis Rusia Maria Sharapova kini diujung tanduk, setelah dituduh menggunakan bahan terlarang meldonium selama bertahun-tahun. Sejak awal tahun ini, Meldonium masuk daftar doping. Sharapova mengaku khilaf tidak membaca email yang dikirim lembaga anti doping soal deklarasi meldonium sebagai bahan terlarang.

Ben Johnson (1988)

(Sumber foto: Pollys London)

Kasus doping pelari yang pernah dinobatkan sebagai tercepat dunia, Ben Johnson, adalah skandal doping pertama yang mendunia. Atlit Kanada itu mencatat rekor dunia baru di Olimpiade Seoul pada nomor 100 meter dengan waktu 9,79 detik. Ujicoba urin membuktikan, Johnson menggunakan bahan terlarang Stanozolol. Dia kehilangan medali emas dan catatan rekor dunianya.

Tyson Gay (2013)

(Sumber foto: CBC)

Atletik adalah cabang olahraga yang paling rentan kasus doping. Tahun 2013, pelari tercepat AS saat itu, Tyson Gay, mengaku mamakai doping dan batal ikut Kejuaraan Dunia. Sehari setelah pengakuan Gay, atlit Jamaika Asafa Powell dan Nesta Carter juga diberitakan terbukti memakai doping. Foto: Tyson Gay (kanan), dan Asafa Powell (kiri) di Kejuaraan Atletik Stockholm, Swedia, Juli 2009.

Marion Jones (2007)

(Sumber foto: Time)

Tidak hanya atlit pria yang menggunakan doping. Marion Jones, bintang lari cepat perempuan AS mengakui memanfaatkan doping selama bertahun-tahun. Dia kehilangan medali emas yang direbutnya pada Olimpiade Sydney 2000. Karena berbohong di depan pengadilan, Marion Jones harus meringkuk di penjara selama 6 bulan.

Lance Armstrong (2012)

(Sumber foto: Telegraph)

Pembalap sepeda AS Lance Armstrong memenangkan turnamen bergengsi "Tour de France" tujuh kali. Oktober 2012, asosiasi balap sepeda dunia UCI menarik kembali medali Armstrong dari tahun 1999-2005. Dia selama bertahun-tahun menggunakan doping. Setelah menghadapi berbagai tuduhan dan terus menerus membantah, awal 2013, Amstrong akhirnya mengakui telah memakai doping.

Diego Maradona (1994)

Sumber foto

Bintang sepak bola Argentina ini terbukti postif menggunakan doping Ephedrin selama Kejuaraan Dunia Sepak Bola di Amerika Serikat. Tiga tahun sebelumnya, Maradona juga kedapatan mengkonsumsi Kokain.

Sumber: Deutsche Welle

Editor: Dodo

TERKINI
POPULER

Srikandi Turut Sukseskan Sosialisasi Penyesuaian Tarif PLN Batam

Tingkat Pengangguran Indonesia Tertinggi di ASEAN

PBNU Terbitkan Larangan Kerja Sama Organisasi Terafiliasi Israel

Silaturahmi dalam Moderasi Beragama, Rafiq: Jangan Mudah Terprovokasi Berita Hoax

Bahaya! Ini 6 Kebiasaan Buruk Pemotor Wanita saat di Jalan Raya

Tingkatkan Layanan di Bandara Hang Nadim, PT BIB Gelar Diskusi dengan Taksi Konvensional dan Taksi Online

Tiba di Tanjungpinang, Evi Masamba Siap Hibur Masyarakat di Acara Pelantikan BPW KKSS Kepri

Polresta Tanjungpinang Gelar Apel Pasukan Operasi Patuh Seligi 2024

Amsakar Achmad Dianugerahi Gelar Dato' Wira Lela Perkasa dari Kesultanan Riau-Lingga

Tipu Sejumlah Pencaker, Pria Asal Tanjunguban Diciduk Polisi

Ubah Sampah Jadi Bernilai Ekonomi, Marlin Agustina Buka Pelatihan Pilah Sampah

Polres Bintan Bakal Gelar Operasi Patuh Seligi 2024, Ini Sasarannya

Dukungan Bank Mandiri dan Indofood Tambah Dimensi Baru di Bintan Marathon 2024

Timnas U-19 Indonesia Libas Filipina 6-0, Lewati Laga 'Sakral'

Real Madrid Resmi Perkenalkan Kylian Mbappe di Bernabeu