Monyet Terkecil di Dunia Ini Lahirkan Bayi Kembar 15 Gram

Monyet Terkecil di Dunia Ini Lahirkan Bayi Kembar 15 Gram

Oleh : Redaksi

Kamis | 10-03-2016 | 15:48 WIB

(Sumber foto: ABC Radio Australia)

BATAMTODAY.COM - Seekor â€˜pygmy marmosetâ€™ atau monyet super-mini, yang merupakan spesies monyet terkecil, telah melahirkan bayi monyet kembar di kebun binatang New South Wales (NSW), yang berbobot hanya 15 gram.

Bayi kembar super mungil itu lahir di â€˜Symbio Wildlife Parkâ€™ di wilayah Helensburgh, NSW, pada Senin (7/3/2016).

Berat badan mereka yang hanya sebesar 15 gram mungkin tampak kecil-kira-kira sama seperti berat CD - tapi bila dibandingkan dengan ukuran ibu mereka yang juga kecil, bayi-bayi ini sesungguhnya tergolong berat.

"Jika Anda memakai perspektif, ini sebenarnya sama dengan seorang manusia yang melahirkan anak usia 10 tahun," sebut kebun binatang NSW seperti dilansir ABC Radio Australia.

Berat rata-rata dari marmoset kerdil dewasa adalah 100 gram.

Pasangan marmoset yakni Gomez dan Iti dipertemukan pada pertengahan 2015, setelah kebun binatang NSW membuat misi perjodohan untuk mengakhiri nasib lajang Gomez.

â€œJodohâ€ Gomez ini datang ke Australia dari Kebun Binatang Auckland di Selandia Baru.

Pihak kebun binatang mengatakan, kedua marmoset itu "tak terpisahkan sejak awal".

Pygmy marmoset adalah monyet dan salah satu primata terkecil di dunia.

Sumber: ABC Radio Australia

Editor: Dodo

TERKINI
POPULER

Mini Ekspose

Pemerintah Resmi Tetapkan KEK Pariwisata dan Kesehatan Internasional Batam

Konsisten Patuhi Etika Jurnalistik Dasar Lahirnya Ekosistem Media yang Sehat

Dua Irjen Polisi Hadir dan Berdiskusi dengan Ahli Pers Dewan Pers di Bali

Kaesang Putra Jokowi Kampanye Menangkan Pasangan Rudi-Rafiq di Karimun

Andi Agung Sayangkan Masih Ada ASN Diperiksa Bawaslu Terkait Netralitas di Pilkada 2024

Tunggak Bayar Pajak Rp 4 M Lebih, Bapenda Batam Pasang Spanduk Peringatan di Hotel Da Vienna Boutique

Disnaker Kepri Kick Off Program Pemagangan Tenaga Kerja PT BAI

Sengketa Lahan PT BMW dan Warga di Ekang Anculai, Terbit Alas Hak di Atas Lahan Berstatus Hutan

KMP Thandemand Terbakar di Perairan Tanjung Kasam Batam

Indonesia Pamerkan Teknologi Industri 4.0 di Osaka, Dorong Kolaborasi Global

JK Sebut 10 dari 15 Konflik Besar di Indonesia Terjadi Karena Ketidakadilan

Indonesia Jadi Negara Pertama di ASEAN Selesaikan Penilaian Kesiapan AI

Penyusunan Regulasi AI Prioritaskan Inovasi

Peneliti BRIN Sebut Perlu Pertukaran Data Antarnegara Terkait Keamanan Pangan