Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Lampu Navigasi di Perairan Tanjunguban-Batam Banyak Tak Berfungsi
Oleh : Harjo
Kamis | 03-03-2016 | 17:12 WIB
lampu-navigasi-uban.jpg Honda-Batam
Lampu navigasi di perairan Tanjunguban-Batam yang tak berfungsi. (Foto: Harjo)

BATAMTODAY.COM, Tanjunguban - Sejumlah lampu navigasi atau lampu suar sebagai rambu atau panduan lalulintas kapal sekitar perairan antara Tanjunguban dan Batam sebagian sudah lama mati dan terkesan tidak terurus. Padahal lampu tersebut sangat dibutuhkan oleh seluruh operator kapal saat berlayar.

Darwin Lusianto, koordinator agen kapal di Tanjunguban dan Telagapunggur Batam menyampaikan tidak berfungsinya lampu navigasi di sejumlah titik yang selalu dilintasi oleh kapal yang berlayar diketahui memang sudah lama. Bahkan ada yang sudah menahun, sangat disayangkan lampu navigasi sebagai rambu atau panduan tersebut justru terkesan sengaja dibiarkan tanpa ada perawatan.

"Kalau disebut petugas navigasi tidak mengetahui tentu salah besar. Mengingat petugas navigasi selaku pengawas lampu tersebut tersebar di sejumlah pulau," tegasnya, Kamis (3/3/2016).

Darwin menyampaikan dari catatan sejumlah operator kapal sedikitnya ada lima lampu navigasi yang sudah lama tidak berfungsi. Diantaranya lampu navigasi yang berada  Tanjungkasam, selat Ngenang, Tanjungsauh berada di sekitar perairan  Batam. Lampu suar di Tanjungtalok, anak Lobam di perairan sekitar Kecamatan Serikuala Lobam, Bintan.

"Itu lampu navigasi yang sudah tidak berfungsi dan selalu dilalui oleh kapal setiap hari. Artinya bisa jadi di luar wilayah bukan tidak mungkin, sebagian lampu panduan kapal juga sudah lama tidak berfungsi. Kita berharap agar pihan Distrik Navigasi selaku pengawas di lapangan tidak hanya berdiam diri karena ini menyangkut keselamatan kapal dan juga penumpang yang dibawa saat berlayar," tambahnya yang diamini oleh sejumlah operator kapal lainnya.

Rudi, salah seorang petugas Navigasi di Bintan, mengatakan akan melakukan kroscek dengan adanya laporan tersebut dan akan menyampaikan permasalahan tersebut kepada Distrik Navigasi.

"Kalau lampu navigasi yang ada di Lobam itu dibangun oleh swasta, memang saat tidak berfungsi sudah kita sampaikan agar diperbaiki. Namun yang lain itu negara punya dan akan segera kita kroscek serta tindaklanjuti ke Disnav," katanya.

Andhi Aswat, Kepala Bagian Operasi (KBO) Distrik Navigasi Tanjungpinang yang coba dikonfirmasi terkait hal ini belum memberikan jawaban secara resmi.

Editor: Dodo