Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Warga Keluhkan Sejumlah Sampah Menumpuk di Wilayah Sagulung
Oleh : Harun Al Rasyid
Minggu | 28-02-2016 | 18:37 WIB
sampah.jpg Honda-Batam
Kondisi sampah menumpuk di sejumlah wilayah di Sagulung

BATAMTODAY.COM, Batam - Kondisi sampah di sejumlah wilayah Sagulung terus mengganggu kenyamanan warga. Keadaan tersebut makin diperpuruk setelah beberapa kali dibiarkan terbengkalai.

Seperti yang terlihat di arah Dapur 12 Sagulung, tepatnya di samping pertokoan Mandalai. Untuk mengurangi tumpukan sampah yang terus menggunung, warga terpaksa mencegahnya dengan cara membakar. Kendati, ada undang-undang tentang mekanisme pemusnahan sampah dan cara pemusnahan sampah dengan membakar dianggap salah, warga tetap tak peduli.

"Iya, katanya tak boleh dibakar sampah itu. Tapi mau bagaiman, ini sudah terlampau banyak. Tak diangku-angkut juga jadinya yah dibakar saja,"tutur Ali salah satu warga sekitar yang berprofesi sebagai pencari barang bekas.

Lebih jauh dikatakanya, terpaksa memilih cara membakar lantaran kehadiran sampah yang demikian banyaknya sangat mengganggu warga maupun pengguna jalan. Kondisi tersebut sudah sering kali dikeluhkan warga karena mengeluarkan aroma tidak sedap.

Apalagi di musim hujan seperti saat ini, pengguna jalan yang melintas diarea ini terpaksa menutup erat lubang hidungnya guna mencegah bau busuk masuk kedalam tenggorokan. Parahnya lagi, saking banyaknya sampah bisa meluber ke badan jalan dan juga masuk ke dalam drainase utama yang berada tepat disamping lokasi.

"Kalau sudah tumpukan begini, banyak yang jatuh ke dalam parit kemudian tersumbat. Jadi mending dibakar saja," timpalnya.

Dengan demikian ia berharap, Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Batam menanggapi keluhan serta keterbatasan pemahaman masyarakat ini dengan cara yang bijak. Jika keadaan seperti ini terus dibiarkan, menurut warga Mandalai ini, akan berdampak pada kesehatan masyarakat sekitar.

"Jangan hanya bisanya melarang jangan bakar sampah sembaranga, berikan solusi juga. Atau pindahin saja tempat pembuangannya jadinya tak mengganggu warga," pungkasnya.

Editor : Surya