Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Dwi Ria Latifa Sosialisasikan Empat Pilar Kebangsaan di Kalangan Pelajar
Oleh : Ahmad Rohmadi
Sabtu | 27-02-2016 | 12:54 WIB
IMG_20160227_092204.jpg Honda-Batam
Anggota DPR RI, Dwi Ria Latifa saat sosialisasikan empat Pilar kehidupan berbangsa di SMKN 2 Batam (Foto : Ahmad Rohmadi)

BATAMTODAY.COM, Batam - Kehidupan berbangsa dan bernegara tidak akan bisa lepas dari empat pilar sebagai unsur penyusun kemerdekaan kebangsaan Indonesia, yakni Pancasila, UUD 45, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika.

Seiring perkembangan zaman, nilai-nilai empat pilar tersebut ternyata sudah mulai luntur dikalangan masyarakat. Karena itu DPR RI terus mensosialisasikan empat pilar tersebut, mulai dari masyarakat hingga ke kalangan pelajar.

Anggota DPR RI asal Provinsi Kepri, Dwi Ria Latifa mengatakan, sosialisasi tesebut bertujuan untuk menjaga dan memberikan pehamanan kepada masyarakat, akan pentingnya nilai empat pilar tersebut untuk menjaga bangsa Indonesia dari berbagai macam ancaman.

"Begitu juga dengan pelajar, agar rasa mencintai tanah air itu bisa tumbuh kembang saat masih duduk di bangku sekolah," kata Dwi Ria saat sosialisasi empat pilar kebangsaan di SMKN 2 Batam, Sabtu (27/2/2016).

Dijelaskannya, Pancasila adalah ideologi dasar bagi negara Indonesia, dan merupakan rumusan serta pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia.

Kemudian, Undang-Undang Dasar 1945 adalah hukum dasar tertulis (basic law), konstitusi pemerintahan negara Republik Indonesia dari awal kemerdekaan sampai saat ini.

Selanjutnya, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) adalah bentuk dari negara Indonesia. Dimana negara Indonesia yang merupakan negara kepulauan dan bentuk negaranya adalah Republik. Kenapa NKRI?, karena walaupun negara Indonesia terdiri dari banyak pulau, tetapi tetap merupakan suatu kesatuan dalam sebuah negara dan bangsa yang bernama Indonesia.

Terakhir Bhinneka Tunggal Ika yang merupakan moto atau semboyan bangsa Indonesia, yang mempunyai arti yakni berbeda-beda tetapi tetap satu yang menggambarkan bahwa Indonesia terdiri dari banyak suku dan agama, tetapi tetap dengan satu tujuan.

"Kenapa harus terus disosialisasikan?. Sebab dikhawatirkan rasa kecintaan masyarakat terhadap bangsa dan negaranya itu hilang," kata wakil rakyat Kepri yang duduk di Senayan itu.

Puluhan, siswa dan siswi SMKN 2 Batam itupun terlihat antusias mendengarkan penyampaian yang disampaikan oleh anggota DPR RI tersebut. Beberapa siswa juga terlihat aktif bertanya tentang permasalahan yang ditemuinya setiap hari dalam kehidupan bermasyarakat.

Editor: Udin