Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tak Kunjung Diberi Pekerjaan, Kedua Tersangka Ini Malah Menjambret
Oleh : Roland Aritonang
Senin | 22-02-2016 | 19:15 WIB
IMG_20160222_154847.jpg Honda-Batam
tersangka jambret di Mapolsek Tanjungpinang Timur (Foto : Roland Aritonang)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Kedua tersangka jamret, Amirudin (41) dan Junaidi (31) ini mengaku menjambret karena tidak kunjung mendapatkan pekerjaan selama tinggal di Tanjungpinang.

“Saya datang ke Tanjungpinang dengan membawa uang cuma Rp200 ribu. Sementara pekerjaan yang dijanjikan oleh teman Hen tidak kunjung diberikan. Sehingga terpaksa saya melakukan penjambretan itu, untuk memenuhi kebutuhan selama saya di Tanjungpinang,” ujar Amirudin saat di Polsek Tanjungpinang Timur, Senin (22/2/2016).

Senada dengan itu , tersangka lainnya, Junaidi mengatakan kalau dirinya melakukan penjamberatan itu juga karena tidak kunjung mendapatkan pekerjaan dari temannya Amirudin yang mengajaknya ke Tanjungpinang.

“Saya diajak Amirudin untuk menjambret bang. Karena tidak punya uang terpaksa saya ikuti saja,” tuturnya.

Baca juga : Polsek Tanjungpinang Timur Bekuk Dua Penjambret

Tersangka Amiruddin juga mengatakan, sesudah melakukan jambret, dirinya bersama temannya menginap di sebuah Wisma Nusantara, di Jalan Barek Motor, Kijang yang pada saat itu uang untuk penginapan diberikan oleh temannya Hen sebesar Rp200 ribu.

“Kami diberikan uang untuk menginap di Wisma tetapi keesokan harinya kami disuruh pergi pulang ke Batam karena teman saya memberi informasi bahwa saya di cari-cari oleh Polisi. Tetapi saya tidak tahu dari mana teman saya mengetahui bahwa kami berdua melakukan jambret,” ujar Amiruddin

Setelah mendapat informasi tersebut mereka berdua pergi ke Pelabuhan ASDP Bintan untuk melarikan diri ke Batam. Tetapi Polisi berhasil menangkap mereka.

“Kami belum sempat menaiki kapal, keburu ditangkap Polisi,” ujarnya

Editor: Udin