Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Permasalahan Internal DPRD Bikin Malu Masyarakat Karimun
Oleh : Nursali
Kamis | 11-02-2016 | 16:48 WIB
20160211_110708.jpg Honda-Batam
RDP antara Mahasiswa dengan DPRD Karimun (Foto : Nursali)

BATAMTODAY.COM, Karimun - Belasan Mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) katakan, permasalahan internal yang terjadi di DPRD membuat malu seluruh masyarakat Karimun.

"Masalah internal anggota dewan ni parah betol, bikin malu rakyat," kata Koordinator Aksi, Fahrizal di ruang Badan Musyawarah (Bamus) DPRD Karimun, Kamis (11/2/2016).

Mereka juga meminta agar masing-masing anggota DPRD Karimun melakukan uji psikologis, karena dianggap tidak mencerminkan wakil rakyat yang sesungguhnya.

"Ini bikin malu, malu semalu-malunya," katanya lagi.

Sebelumnya, belasan mahasiswa ini menggelar aksi damai di DPRD Karimun. Dengan membawa berbagai macam atribut dan spanduk yang bertuliskan tuntutannya, mereka menuntut agar DPRD Karimun segera menandatangani APBD Kabupaten Karimun agar pembangunan di Kabupaten yang digelar Bumi Berazam ini dapat direalisasikan sesegera mungkin.

"Kalau APBD itu tidak segera dicairkan, maka tidak ada lagi yang tertunda pembangunan di Karimun ini," kata Fahrizal dalam orasinya

Selain itu, mereka juga menuntut agar DPRD setempat agar melakukan peninjauan kembali atas izin reklamasi PT KMS di Sungai Raya.

"Kami minta agar ditinjau kembali izin tersebut, jangan sampai izin itu untuk kepentingan kelompok-kelompok tertentu," katanya lagi.

Orasi aksi damai tersebut berlangsung singkat, dengan mendapat pengawalan puluhan personil Polres Karimun, para mahasiswa langsung dimediasi oleh Ketua DPRD Karimun.


Editor : Udin