Perusahaan Jessica Alba, Honest Co Dikabarkan akan Jual Saham Perdana

Perusahaan Jessica Alba, Honest Co Dikabarkan akan Jual Saham Perdana

Oleh : Redaksi

Senin | 08-02-2016 | 09:50 WIB

Jesicca Alba, pendiri perusahaan Honest Co. (Foto: VOA)

BATAMTODAY.COM, New York - IPO perusahaan teknologi belakangan ini yang terguncang akan menjadi faktor dalam menentukan kapan Honest Co akan mulai menjual sahamnya, ujar sumber yang tidak mau disebut namanya.

Brian Lee, CEO dan pendiri kedua, telah menyatakan minat menjadikan Honest Co sebagai perusahaan publik setidaknya sejak tahun 2014. Juru bicara Honest Co, Goldman Sachs dan Morgan Stanley menolak berkomentar.

Perusahaan-perusahaan teknologi umumnya menghindari pasar terbuka tahun lalu, dengan bantuan dana swasta besar yang mencapai 51 milyar dolar, menurut perusahaan riset CB Insights. Lesunya pasar itu berlanjut sampai Januari, dengan tiadanya perusahaan yang go public. Itu merupakan bulan paling lesu untuk IPO sejak Desember 2008.

Sejak Jessica Alba memulai Honest Co, perusahaan yang ramah lingkungan tahun 2011, perusahaan yang berpusat di Santa Monica, California, itu berkembang. Perusahaan itu tidak hanya menjual produk-produk alami untuk bayi, tetapi juga alat-alat dan bahan pembersih rumah dan produk kecantikan secara online maupun toko-toko, yang mencakup Target Corp dan Whole Foods Market Inc. Honest Co menjadi sasaran gugatan class action tahun lalu di mana pelanggan mengklaim label produk-produknya menipu karena berisi bahan-bahan yang tidak alami.

Menurut orang yang mengetahui masalah ini, nilai Honest Co tahun lalu sekitar 1,7 milyar dolar. Penyandang dana perusahaan tersebut termasuk Fidelity Management & Research Co., General Catalyst Partners, Lightspeed Venture Partners dan Wellington Management. (Sumber: VOA Indonesia)

Editor: Dardani

TERKINI
POPULER

OJK Catat Kredit Perbankan Tumbuh 12,36 Persen Per Juni 2024

Turunkan Angka Stunting, Pemprov dan TP-PKK Kepri Gelar Workshop Peningkatan Kompetensi Kader Posyandu

Kapendam V Brawijaya Ingatkan Prajurit Bahaya Judi Online

Paripurna DPRD Kepri, Gubernur Ansar Sampaikan Nota Keuangan dan Ranperda APBD-P 2024

Kunker di Batu Merah dan Sengkuang Batam, Gubernur Ansar Disambut Antusias Masyarakat

Seleksi CPNS Mundur Lagi ke Agustus 2024, Menpan Sebut Ada Kendala Formasi

22 Tahun Kelola Pelabuhan Batam Center, PT Synergy Tharada Ungkap Kekecewaan terhadap BP Batam

Kapal Tujuan Tarempa-Palmatak Tenggelam, 7 Penumpang Berhasil Dievakuasi

Wakapolda Kepri Buka Pendidikan Pembentukan Bintara Polri Gelombang II Tahun 2024

Gelar Rapat di Pelabuhan Tanpa Izin, Nika Astaga: BUP BP Batam tidak Punya Etika

Warga Rempang Terus Bergeser, BP Batam Komitmen Kedepankan Pendekatan Humanis dan Persuasif

Laka Lantas di Jalan Toapaya Bintan, Dua Perempuan Dilarikan ke RUSP Kepri

Semester I-2024, KKP Berhasil Tekan Impor Produk Perikanan hingga 35,15 Persen

Menko Airlangga Dorong Kawasan Industri yang Lebih Kompetitif dan Berkelanjutan

Merevolusi Perdagangan CFD dengan Indikator Leading DiNapoli, EBC Financial Group Umumkan Kemitraan Strategis