Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Gubernur Kepri dan Bupati Karimun Tunggu Putusan MK

Jokowi akan Lantik Walikota Batam, Bupati Bintan, Lingga, Natuna dan Anambas Awal Februari
Oleh : Surya
Rabu | 20-01-2016 | 11:20 WIB
Tjahjo1.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) merencanakan pelantikan walikota/wakil walikota Batam, serta bupati/wakil bupati Lingga, Natuna dan Anambas terpilih di Istana Negara pada awal Februari 2016.


Mereka akan dilantik secara langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama kepala daerah/wakil daerah terpilih yang tidak ada sengketa perselisihan hasil pilkada (PHP) di Mahkamah Konstitusi (MK).

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo di Jakarta, Rabu (20/1/2016) mengatakan, pelantikan kepala daerah hasil Pilkada Serentak pada 9 Desember 2015 lalu, itu rencananya akan dilantik langsung oleh Presiden Jokowi.

"Para bupati, wali kota, dan gubernur terpilih itu rencananya akan dilantik langsung Presiden bagi daerah yang tidak bersengketa. Sementara daerah yang masih bersengketa harus menunggu pelantikan hingga ada keputusan inkracht (berkuatan hukum tetap)," kata Tjahjo.

Rencana pelantikan tersebut. kata Tjahjo, sedang dipersiapkan semua oleh Kemendagri seperti mengirim petunjuk ke daerah yang kepala daerahnya akan dilantik dan berkoordinasi dengan Sekretariat Negara (Setneg) mengenai teknis pelantikannya.

"Saya berusaha ingin awal-awal Februari. Sekarang sedang dipersiapkan semua. Petunjuk ke daerah semua sudah kami kirim. Menunggu nanti dengan setneg (sekretariat negara) mengatur waktunya, teknisnya, dan undang-undangnya bagaimana karena masih ada pilkada yang bersengketa dan ada sejumlah daerah yang masa jabatannya itu baru habis Juni," katanya.

Tjahjo menjelaskan pelantikan rencananya dilangsungkan secara serentaka atau bersamaan di Istana Kepresidenan. 

"Sementara serah terima jabatan bisa dilakukan dalam sidang paripurna DPRD masing-masing," katanya. Baca juga: Kepala Daerah Terpilih di Batam, Bintan, Lingga Natuna dan Anambas Dilantik Akhir Januari 2016

Menyangkut para kepala daerah/wakil kepala daerah terpilih yang masih menghadapi sengketa, kata Mendagri, harus menunggu pelantikan tahap berikutnya. 

"Ya menunggu pada tahap berikutnya. Jangan sampai yang bersengketa itu menyandera pilkada yang sudah selesai," kata Tjahjo.

Langkah itu dilakukan, kata Tjahjo agar jangan sampai adanya pihak-pihak yang bersengketa justru menyandera pilkada yang sudah selesai.

Hasil pelaksanaan Pilkada Serentak 2015 di Provinsi Kepri, ada lima daerah kabupaten/kota yang tidak bersengketan sedangkan satu kabupaten dan provinsi masih bersengketa di MK.

Daerah yang tidak bersengkata adalah Kota Batam, Kabupaten Lingga, Kabupaten Bintan, Kabupaten Natuna dan Kabupaten Kepulauan Anambas. Sementara daerah yang bersengketa adalah Kabupaten Karimun dan Gubernur Provinsi Kepri.

Adapun kepala daerah terpilih yang akan dilantik Presiden Jokowi di Istana Negara pada awal 2016, yakni pasangan Rudi-Amsakar sebagai walikota/wakil walikota Batam terpilih, pasangan Alias Wello-Muhammad Nizar sebagai bupati/wakil bupati Lingga terpilih, pasangan Apri Sujadi-Dalmasri Syam sebagai bupati/wakil bupati Bintan terpilih, pasangan Hamid Rizal- Ngesti Yuni Suprapti sebagai bupati/wakil bupati Natuna terpilih dan pasangan Abdul Haris-Wan Zuhenndra sebagai pasangan bupati/wakil bupati Anambas terpilih.

Sedangkan pasaangan kepala daerah yang pelantikannya menunggu hasil keputusan inkracht (berkeutan hukum tetap) di Mahkamah Konstitusi adalah pasangan Aunur Rafiq-Anwar Hasyim sebagai bupati/wakil bupati Karimun terpilih, dan pasangan Muhammad Sani-Nurdin Basirun sebagai gubernur/wakil gubernur Provinsi Kepulauan Riau terpilih.

Editor: Surya