Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tidak Punya Dokumen, Puluhan Ton Besi Disegel BC Batam
Oleh : Roni Ginting/Dodo
Sabtu | 06-08-2011 | 18:12 WIB
Karunia-Illahi.gif Honda-Batam

KM Karunia Illahi yang memuat 37 ton besi plat untuk dikirim ke Rengat masih ditahan di Pelabuhan Macobar oleh Bea dan Cukai Batam. (Foto: Dodo)

BATAM, batamtoday - Bea dan Cukai (BC) Batam menyegel Kapal Motor Karunia Illahi yang membawa puluhan ton besi plat, yang tidak memiliki dokumen pengiriman. Rencananya besi yang dipesan PT Karyanur Pangestu Sejahtera tersebut akan dibawa ke Rengat, Riau.

"Penyegelan dilakukan pada Rabu, 3 Agustus lalu dan barang serta kapal kita sandarkan di Pelabuhan Macobar Batuampar," kata salah seorang petugas BC Batam kepada batamtoday, Sabtu, 6 Agustus 2011.

Petugas BC yang enggan disebutkan namannya itu mengatakan besi plat sebanyak 37 ton itu, pengirimannya dilakukan oleh agen pelayaran PT Delta Samudera Bahari dan saat ditanya dokumen pengiriman, perusahaan itu tak mampu menunjukkan sehingga disegel.

Hal itu dibenarkan oleh Romi dari PT Delta Samudera Bahari selaku agen pelayaran KM Kurnia Ilahi tersebut. Dia mengatakan bahwa pihaknya saat ini masih mengurus dokumen dari Bea dan Cukai.

"Betul sekali. Dokumen dari Bea dan Cukai atau pabean masih kita tunggu untuk syarat keberangkatan kapal," kata Romi saat dikonfirmasi batamtoday.

Sebagai agen pelayaran, diakui bahwa pihaknya belum mengurus dokumen selayaknya untuk mengekspor barang dari wilayah bebas ke luar. Untuk pengurusan dokumen bukan tugas agen pelayaran melainkan perusahaan pemilik barang yang akan mengirim besi tersebut ke Riau.

"Kita hanya sebagai pelayaran saja. Mengenai dokumen yang harus ditindak lanjuti merupakan urusan pemilik barang. Kami rasa sudah diurus oleh mereka," ujarnya.

Sementara itu, informasi yang diperoleh batamtoday dari sumber terpercaya menyebutkan besi plat itu merupakan milik dari rekanan Bupati Rengat. Rencananya, besi plat itu akan digunakan untuk membangun konstruksi ponton di pelabuhan Rengat.