Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Sani Nyatakan Komitmen Majukan Dunia Usaha‎ di Kepri
Oleh : Charles Sitompul
Rabu | 02-12-2015 | 12:29 WIB
17-55-02-hm_sani_tanpa_peci_1435488996574-1.jpg Honda-Batam
Muhammad Sani.

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Calon Gubernur Muhammad Sani menyatakan komitmennya untuk terus memajukan dunia Usaha di Kepri. Hal itu disampaikannya saat berdiskusi dengan ratusan warga Tionghoa di Tanjungpinang, belum lama ini.

"‎Sejak awal menjabat Gubernur Kepri lima tahun lalu, memajukan bidang usaha merupakan komitmen kami, yang diawali dengan menyiapkan segala infrastruktur sebagai penunjang masuknya investasi, dalam hal ini ketersediaan listrik dan air bersih," kata Sani di Restoran Shangrilla Tanjungpinang.

Sebagaimana diketahui, permasalahan listrik, khususnya di Pulau Bintan sudah mulai terjawab dengan telah beroperasinya interkoneksi listrik Batam-Bintan yang dayanya sudah mulai dialirkan ke sebagian kawasan Bintan dan Tanjungpinang. Ini belum lagi ditambah dengan pembangkit listrik yang dibangun di kawasan Tokojo dan Pulau Dompak.

Demikian pula dengan ketersediaan air bersih. Saat Sani menjabat sebagai gubernur, Pemprov Kepri telah membangun Waduk Sungai Gesek dan berencana membangun Waduk Kawal untuk pemenuhan air bersih masyarakat.

"Ini artinya kami telah berupaya memenuhi infrastruktur mendasar. Penyelesaian permasalahan listrik dan air bersih ini perlu disadari bukan hanya pemenuhan kebutuhan mendasar masyarakat, tetapi juga sebagai upaya peningkatan ekonomi, dimana investasi akan masuk ketika infrastruktur mendasar itu telah tersedia," papar Sani.

Khusus mengenai air bersih, Sani berjanji akan menyelesaikannya di awal masa jabatan seandainya ia kembali diberi kepercayaan oleh masyarakat untuk memimpin Kepri.

Silaturahmi bersama masyarakat Tionghoa ini diikuti sekitar 300 warga yang berdomisili di Tanjungpinang. Silaturahmi digelar sekaligus sosialisi peran masyarakat Tionghoa dalam menyukseskan Pilkada 2015. 

Dalam kesempatan ini, ani menegaskan jika dirinya memiliki kedekatan dengan warga etnis Tionghoa. Salah satu bukti kedekatan ini saat perayaan hari besar. 

"Waktu imlek misalnya. Saya sering berkunjung ke rumah sahabat etnis Tionghoa. Demikian pula sebaliknya. Ini menunjukkan kedekatan kita," kata Sani.

Ia berharap hubungan harmonis antara masyarakat etnis Tionghoa dengan suku lain yang ada di Tanjungpinang terus terjalin dengan baik. Ia juga berkomitmen memperhatikan kepentingan masyarakat Tionghoa.

Sementara itu, Bobby Jayanto selaku Ketua I Suku Tionghoa Forum Pembaruan Kebangsaan Kepri yang menyelenggarakan silaturahmi mengharapkan peran serta dari masyarakat etnis Tionghoa dalam pemilihan kepala daerah 9 Desember mendatang.
 
Menurut Bobby, warga etnis Tionghoa juga memiliki kewajiban dalam menentukan pilihan pada pesta demokrasi yang menentukan nasib Provinsi Kepulauan Riau mendatang.

Pada kesempatan ini, Bobby yang juga menjabat sebagai Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Tanjungpinang berharap warga etnis Tionghoa mengenali figur yang akan dipilih. Dalam hal ini, Bobby menyebut sangat mengenal sosok Sani sebagai sosok yang sederhana.

"Beliau yang selama kepemimpinannya saya kenal tidak pernah neko-neko. Tidak pernah meminta-minta atau mempersulit masyarakat. Maka dari itu sudah selayaknya untuk memilih beliau," papar Bobby.

Selain itu, hal penting lainnya dalam mengusung Sani sebagai Gubernur Kepri disebut Bobby adalah dari upayanya menciptakan peluang usaha, bagaimana menciptakan lapangan pekerjaan.

"Saya pernah di dunia politik. Dan saya tau beliau adalah sosok yang dekat dengan masyarakat, yang memiliki kepedulian, serta bisa mengayomi. Kita butuh pemimpin yang bisa berkomunikasi dengan kita. Dan kita harus menentukan pilihan," kata Bobby disambut tepuk tangan warga yang hadir.

Silaturahmi yang berlangsung sekitar 2 jam ini berlangsung akrab. Selain disuguhi hiburan, warga yang hadir berkesempatan berdialog langsung dengan Calon Gubernur Kerpi periode 2016-2021 ini.

Editor: Dodo