Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kasus Pembunuhan Istri Perwira Polda Kepri

Tulang Rusuk Dodo Patah Akibat Pukulan
Oleh : Ali/Dodo
Sabtu | 30-07-2011 | 13:18 WIB

BATAM, batamtoday - Widodo alias Dodo, salah satu sekuriti yang dijadikan tersangka dalam kasus pembunuhan Putri Mega Umboh mengeluhkan tulang rusuknya yang patah akibat pukulan dan hantaman polisi semenjak ditahan pada 27 Juni lalu dan saat menjalani penyidikan di Mapolda Kepulauan Riau (Kepri).

"Abang sering mengeluh sakit di bagian tulang rusuk kananya karena patah," ujar Lena (30), istri Dodo yang baru keluar membesuk, di Mapolda Kepri, Sabtu 30 Juli 2011.

Lena mengatakan meskipun pihak Polda Kepri mendatangkan dokter untuk mengobati luka pada suaminya maupun sekuriti lainnya, namun pengobatan itu dilakukan dengan obat ala kadar yang tidak cukup untuk proses penyembuhan luka yang diderita suaminya.

"Kalau hanya diberi obat sirup apa efeknya, beda dengan kita melakukan proses rawat jalan, lagian dia sering mengeluhkan sakitnya itu," keluhnya.

Sementara itu, kedua anak Lena, Refita (9) dan Nugi (7) yang ikut serta membesuk merasa senang setelah 33 hari tidak dapat berjumpa.

"Senang sekali om, Refi sama Nugi sudah rindu sekali," ucapnya dengan raut wajah kebahagiaan seakan berharap bapaknya dapat segera dibebaskan oleh polisi.

Lena juga berharap, proses penyidikan yang dijalani suaminya segera selesai. Karena dari keyakinannya sang suami tidak mungkin melakukan hal sekeji itu.