Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Gubernur dan KSAL Ade Supandi Bahas Keamanan dan Potensi Teritorial Laut Kepri
Oleh : Charles Sitompul
Senin | 25-05-2015 | 13:58 WIB
sani-ksal-ade.jpg Honda-Batam
Pertemuan antara Gubernur Muhammad Sani dengan Kepala Staf TNI AL Laksamana Ade Supandi di Gedung Daerah, Tanjungpinang.

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Kondisi keamanan dan potensi teritorial laut di Kepri menjadi bahasan utama dalam pertemuan antara Gubernur Muhammad Sani dengan Kepala Staf TNI AL Laksamana Ade Supandi di Gedung Daerah, Tanjungpinang pada Senin (25/5/2015). 

Sani mengatakan peran TNI AL dalam pengamanan wilayah Kepri yang 96 persennya merupakan lautan, sangat besar. "Selain itu, rencana Pemerintah Pusat dan daerah yang akan menjadikan Kepri sebagai pusat industri pengolahan ikan kedepan, tidak terlepas dari peran dan bantuan TNI AL dalam pengamanan sehingga rencana pembangunan industri perikanan di Natuna akan dapat meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat," kata Sani.

Sani juga menyinggung peran TNI AL dalam membantu transportasi barang dan orang di Kepri, terutama saat cuaca ekstrem melanda.

Sementara itu, Ade dalam pertemuan tersebut mengaku Kepri baginya sudah tak asing lagi mengingat dirinya pernah bertugas di wilayah ini saat menjadi Komandan Gugus Keamanan Laut Armada Barat yang berkedudukan di Batam.

"Intensitas dan keberadaan laut wilayah Kepri, sangat erat kaitannya dengan tugas kami di TNI AL, apalagi Provinsi Kepri yang 96 persen wilayah-nya merupakan laut, yang berbatasan langsung dengan negara lain, serta jalur transportasi laut Internasional," kata Ade.

Ade juga menyampaikan dalam kunjungannya kali ini sekaligus melakukan peninjauan kesiapan dan pembinaan personel TNI AL, dalam mengemban tugas serta tanggung jawab mengamankan wilayah teritorial laut di wilayah Provinsi Kepri. 

Selain didampingi Komadan Lantamal IV Laksamana Pertama Sulistiyanto, kunjungan KSAL di Kepri ini juga diikuti, Asisten Pengamanan (Aspam) Mabes TNI AL Laksamana Muda Agus Heriyana, Asisten Perencanaan (Asren) dan Anggaran (Asrprem) Laksamana Muda Agung Pramono, serta Danguskamlabar Laksamana Pertama Abdul Rasyid K.

Editor: Dodo