BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Kantor Perusahaan Listrik Negara (PLN) Tanjungpinang dan Manajer Areanya, Majuddin, menjadi trending topic di media sosial, khususnya grup internal Tanjungpinang. Mulai dari remaja hingga ibu-ibu rumah tangga--bahkan netizen dari negeri jiran Malaysia yang turut bergabung--mengelu-elukan Majudin sebagai "pahlawan" dengan nada sindiran.

Foto Majudin beserta sumpah serapah para netizen asal Tanjungpinang riuh di grup Facebook khusus Tanjungpinang. Kekesalan netizen itu sudah tidak dapat dibendung lagi. Meskipun notabene tahu tentang UUITE, namun tetap tidak digubris.

"Majudin tidak akan berani menuntut kita seramai ini," ujar salah satu member di grup Tanjung Pinang berkomentar.

Isi grup tersebut pun tidak membicarakan yang lain selain persoalan byarpet yang terjadi belakangan ini. Warga merasa gerah karena pemadaman listrik yang dilakukan berkali-kali dan dengan rentang waktu yang sangat lama.

"Mati malam anak kecil tidak bisa tidur karena kepanasan. Kasian anak-anak kalau seperti ini," ujar ibu-ibu rumah tangga yang turut berkomentar dan diiringi dengan makian untuk Majudin.

Sementara itu terkait pemadaman ini, seluruh pihak PLN, baik itu Majudin, Asisten Manajer, Tajudin; dan Divisi Jaringan, Delvi, belum dapat dihubungi. (*)

Editor: Roelan