Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Fasilitator PNPM Mandiri Batam Keluhkan 4 Bulan Tak Gajian
Oleh : Hadli
Rabu | 06-05-2015 | 11:28 WIB

BATAMTODAY.COM, Batam - Puluhan fasilitator Program Nasional Pemberdayan Masyarakat (PNPM) Mandiri di Batam mengeluhkan lambannya kucuran dana dari Pemerintah. Pasalnya sudah empat bulan sekitar 40-an orang fasilitator ini belum menerima gaji. 

"Sejak Januari lalu sampai dengan saat ini kami belum menerima gaji. Memang kami bukan PNS. Tapi kami adalah tenaga kontrak pemerintah yang sudah lama mengabdi," kata salah seorang Fasilitator PNPM Batam, sebut saja Joni, kepada BATAMTODAY.COM, Rabu (6/5/2015). 

Untuk pekerjaan pendampingan dan sosialisasi, kata ayah satu anak ini, sudah mulai padat dikerjakan. Salah satunya pekerjaan dari program Percepatan Infrastruktur Keluarahan (PIK) di seluruh Batam dari Dinas Tata Kota (Distako) Pemko Batam. 

"Kalau kami tidak menerima gaji, bagaimana kami bisa kerja maksimal. Sementara selain operasional, dapur kami juga harus berasap. Kalau tidak anak bini mau makan apa," katanya lagi.

Katanya, seluruh fasilitator PNPM Mandiri di Batam sudah resah atas keterlambatan pembayaran gaji yang diperoleh dari APBN. Untuk mengupayakan gaji dibayar, pihaknya sudah menanyakan langsung maupun koordinasi sambungan telepon namun ke Konsultan Manajemen Wilayah (KMW) Kepri, tetap hasilnya tetap tidak sesuai harapan.

"Kamis sudah sering koordinasi dengan Satker PNPM Mandiri Kepri di Tanjung Pinang. Alasannya sampai dengan saat ini masih seputar administrasi yang harus dibenahi. Dan belum dapat memastikan kapan akan dikucurkan,"  tuturnya. 

Untuk satu orang Fasilitator PNPM Mandiri Batam, tambahnya setiap bulan mendapat upah sekitar Rp 3 jutaan. Harapannya, sebelum anggaran dikucurkan melalui APBN, Pemerintah Kota Batam dapat menghibahkan bantuan. 

"Utang sudah banyak, bahkan makin menumpuk. Belum lagi tunggakan kosan rumah dan sepeda motor yang harus di bayar tiap bulannya. Kalau ada bantuan himbah dari pemerintah Kota Batam, tentunya beban kami berkurang dan dapat maksimal menjalankan tugas," kata dia lagi. 

Pelaksanaan PNPM Mandiri berada di bawah binaan Direktorat Jenderal Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), Kemen terian Dalam Negeri. Program ini didukung dengan pembiayaan yang berasal dari alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), dana pinjaman/hibah luar negeri dari sejumlah lembaga pemberi bantuan di bawah koordinasi Bank Dunia.

Editor: Dodo