Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kunjungi Pulau Buluh, Dwi Ria Latifa Sosialisasikan Pentingnya Kehidupan Berbangda dan Bernegara
Oleh : Gabriel P Sara
Selasa | 28-04-2015 | 18:19 WIB
dwi latifa.jpg Honda-Batam
Dwi Ria Latifa saat melakukan sosialisasi tentang kehidupan berbangsa dan bernegara di Pulau Buluh, Bulang, Batam, Selasa (28/4/2015). (Foto: Gabriel P Sara/BATAMTODAY.COM)

BATAMTODAY.COM, Batam - Anggota DPR/MPR RI, Dwi Ria Latifa, mengingatkan betapa pentingnya Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika di negara Republik Indonesia. Hal itu disampaikan anggota dewan dari daerah pemilihan Kepulauan Riau itu saat melakukan sosialisasi tentang kehidupan berbangsa dan bernegara di Pulau Buluh, Kecamatan Bulang, Kota Batam, Selasa (28/4/2015) siang sekitar pukul 14.00 WIB

Sebelum mensosialisasi yang diselenggarakan di kantor Kecamatan amat Bulang, Dwi menyampaikan apresiasi atas sambutan warga dengan kedatangan dirinya bersama rombongan.

"Di mana pun kita bertemu, baik itu di lapangan, di gedung atau di tempat-tempat lainnya. Yang terpenting itu arti silaturahminya kita tetap terjalin. Kunjungan ini merupakan kunjungan yang ketiga kalinya untuk di Pulau Buluh ini. Dan ini sudah menjadi kewajiban saya. Karena dengan adanya masyarakat saya ini, saya bisa duduk di DPR RI untuk dapil Kepulauan Riau," kata Dwi.

Dia menyampaikan, tujuan kedatangannya untuk mensosialisaikan tentang kehidupan berbangsa dan bernegara. Menurutnya, selama ini sangat rendah terdengar di tengah masyarakat terkait dasar-dasar negara kita, yakni Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, UUD serta NKRI.

"Kita harus mengingat kembali para pejuang kita sehingga sekarang kita hidup mardeka. Oleh karena itu, kuatkan dasar-dasar negara kita ini. Walaupun kita berbeda-beda dan datang berbagai wilayah, kita tetap satu dan Bhinneka Tunggal Ikalah yang menyatuhkan kita," tegasnya.

Dwi menekankan, masyarakat harus beperan dalam menjaga empat pilar negara Indonesia, di antaranya dasar-dasar negara (Pancasila), konstitusi (UUD 1945), Negara Kesatuan Repulik Indonesia (NKRI), dan Bhineka Tunggal Ika. "Keempat pilar ini harus kita jaga karena itu merupakan dasar negara kita," harapnya. (*)

Editor: Roelan