Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tiga Unit Rumah di Sagulung Ludes Dilalap Si Jago Merah
Oleh : Gabriel P. Sara
Selasa | 28-04-2015 | 11:55 WIB
kebakaran-griya-batuaji-asr.jpg Honda-Batam
Puing-puing sisa kebakaran yang menghanguskan tiga rumah di Griya Batuaji Asri, malam tadi.

BATAMTODAY.COM, Batam - Tiga unit rumah yang terletak di Perumahan Griya Batuaji Asri, Sagulung ludes dilalap si jago merah pada Senin (27/4/2015) sekitar pukul 23.00 WIB.

Tiga unit rumah tersebut masing-masing milik, Muhammad Rohib (41) yang terletak di Blok Y3 nomor 14, Masudin di Blok Y3 nomor 15 dan Susi di Blok Y3 nomor 16. Akibatnya, semua barang-barang milik mareka tidak bisa diselamatkan dari amukan api tersebut.

Muhammad Rohib mengatakan, saat terjadi kebakaran yang menghanguskan rumah pembuat kue lapis miliknya tersebut, istri bersama anak-anaknya berada di dalam rumah yang terbakar itu. Melihat api yang merambat begitu cepat, istri dan anak-anaknya pun langsung menyelamatkan diri.

"Saya lagi kerja di Mukakuning. Saya dapat kabar dari istri saya. Ditelepon pakai HP milik tetangga, soalnya HP istri saya ikut terbakar. Saat sampai di rumah, semua suda habis terbakar mas," jelas Rohib kepada pewarta, Selasa (28//4/2015).

Lanjutnya, karena panik ingin menyelamatkan anak-anak dan barang-barangnya, istrinya sempat terkena percikan api. Akibatnya, di bagian belakang punggung istrinya mengalami luka bakar.

Menurut keterangan dari Rohib dari istrinya, api yang menghanguskan dua unit rumah miliknya itu berasal dari kompor gas. Setelah terbakar kompor gas tersebut, api langsung merambat cepat hingga menghanguskan semua isi rumah tersebut.

Ia bersama istri dan anak-anaknya itu tinggal di rumah pembuat kue itu, hanya sementara saja. Pasalnya, rumah miliknya yang juga berada di seberang jalan yang tidak jauh dari rumah pembuat kue itu sedang dalam renovasi.

Ketua RT01/RW18 Satirun, mengatakan, tiga unit rumah yang terbakar itu, apinya berasal kompor gas milik pasangan Muhammad Rohib dan Evi Irmayani. Karena rumah tersebut dibangun dengan bahan yang mudah terbakar, maka, api tersebut merambat dengan cepat.

"Sekitar 15 menit baru Damkar datang dua unit. Tapi tetap saja barang-barang ketiga unit rumah itu tidak bisa diselamatkan. Kalau menurut informasi dari Istri Rohib, api itu dari dalam rumahnya. Kompor gasnya meledak. Jadi apinya cepat merambat," tutur Satirun

Sementara itu, Kapolsek Sagulung AKP Chrisman Panjaitan mengatakan, kebakaran yang menghanguskan tiga unit rumah itu tidak ada korban jiwa. 

"Kalau kerugian diperkirakan ratusan juta rupiah," pungkasnya.

Editor: Dodo