Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Bantah Bawa Senjata AK-47

Kapten Saul Sebut Pengamanan Kantor PLN Tanjungpinang dari Anggota Lantamal IV
Oleh : Charles Sitompul
Kamis | 23-04-2015 | 09:00 WIB
penjagaan-tni-pln.jpg Honda-Batam
Anggota TNI AL saat berjaga di Kantor PLN Tanjungpinang, kemarin.

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Kapten Saul dari Lantamal IV Tanjungpinang membantah pengamanan di kantor PLN Tanjungpinang saat unjuk rasa pada Rabu (22/4/2015), ada aparat yang bertugas membawa senjata AK-47.

Dia juga menegaskan, aparat yang bertugas dalam pengamanan tersebut merupakan gabungan anggota TNI-AL dari Lantamal IV Tanjungpinang.

"Tidak ada yang membawa senjata AK-47," kata Saul, mengklarifikasi pemberitaan dan komentar sejumlah pihak terkait pelibatan anggota TNI dan penggunaan senjata AK-47, sebagaimana yang disebutkan warga dan koordinator Aliansi Masyarakat Peduli PLN, Andi Cori Fatahuddin, Kamis (23/4/2015). 

Saul juga mengatakan akan memberikan klarifikasi kepada Aliansi Masyarakat Peduli PLN yang menggelar aksi unjuk rasa di PLN kemarin.

Sebelumnya, sejumlah gabungan anggota TNI dari Lantamal IV dengan pakaian dinas lengkap, bersama POMAL, melakukan pengamanan di kantor PT PLN Cabang Tanjungpinang, Rabu (22/4/2015). 

Selain duduk di pos sekuriti dan samping kantor PLN, sejumlah anggota TNI AL ini, juga ada yang naik dan mengikuti dialog antara manajer cabang PT PLN Tanjungpinang dengan puluhan perwakilan Aliansi Masyarakat Peduli PLN terkait masih adanya pemadaman listrik di kota tersebut.

Editor: Dodo