Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Sempat Dirawat Empat Hari di RSAB

Humisar Tewas Dianiaya Sekelompok OTK di Depan Sekolah Harapan Utama
Oleh : Romi Chandra
Senin | 06-04-2015 | 20:01 WIB
ilustrasi_pengeroyokan.jpg Honda-Batam
Foto ilustrasi/net

BATAMTODAY.COM, Batam - Seorang pria yang diketahui bernama Humisar Aritonang menjadi korban penganiayaan sekelompok orang tak dikenal (OTK) di jalan depan Sekolah Harapan Utama, Batam Center.

Belum diketahui pasti penyebabnya, namun kejadian pada Jumat (3/4/2015) lalu itu, membuat Humisar harus menghembuskan napas terakhirnya setelah sempat dirawat di Rumah Sakit Awal Bros (RSAB) Batam selama empat hari.

Informasi yang didapat, kejadian tersebut sudah ditangani Polsek Batam Kota, dan masih dalam penyelidikan siapa pelakunya. Namun setelah empat hari dirawat, dikabarkan korban menghembuskan nafas terakhirnya dan jenazahnya dibawa ke Rumah Sakit BP (Otorita) Batam untuk dilakukan otopsi.

Kapolsek Batam Kota, Kompol Yoga Buanadipta Ilafi, saat dihubungi pewarta mengatakan, penganiayaan yang akhirnya menewaskan Aritonang tersebut sat ini masih diselidikinya.

"Informasi terlahir yang kami dapat tadi, Senin (6/4/2015), korban meninggal dunia saat dirawat di RSAB. Sekarang Kanit saya lagi megecek ke rumah sakit," kata Yoga, Senin sore.

Ditanya siapa pelakunya, Yoga mengatakan masih dalam penyelidikan. "Kita masih mengumpulkan data," pungkasnya. (*)

Editor: Roelan