Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Singapura Berduka, Lee Kuan Yew Tutup Usia
Oleh : Redaksi
Senin | 23-03-2015 | 08:09 WIB
lee_kuan_yew.jpg Honda-Batam
Lee Kuan Yew. (Foto: sghandtruth.com)

BATAMTODAY.COM - Warga Singapura berduka menyusul wafatnya pendiri negara tersebut, Lee Kuan Yew pada Senin dini hari (23/3/2015) dalam usia 91 tahun.

BBC melaporkan setelah menjalani perawatan di rumah sakit karena radang paru-paru selama sekitar satu bulan, Lee meninggal dini hari tadi, pukul 3.18 waktu setempat.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Kantor Perdana Menteri Singapura.

"Perdana menteri sangat berduka mengumumkan kematian Lee Kuan Yew, perdana menteri pendiri Singapura," demikian pernyataan resmi.

Mantan perdana menteri pertama Singapura itu dilarikan ke Rumah Sakit Umum awal Februari. Ia mengalami pneumonia.

Pengumuman itu dikeluarkan menyusul pengumuman pekan lalu tentang kondisi mantan PM Singapura itu. Dalam pengumuman pertama, Lee disebutkan masih berada di ruang intensif dan kondisinya "semakin memburuk".

Pemerintah juga telah mengumumkan bahwa Lee, 91, terserang infeksi dan telah diberi antibiotik.

Presiden Amerika Serikat Barack Obama menyampaikan duka cita terdalam kepada keluarga Lee Kuan Yew, dan sama-sama berduka dengan warga Singapura.

Sementara itu Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon mengatakan dirinya sangat sedih karena meninggalnya Lee dan menyampaikan rasa dukanya.

Lee memimpin Singapura selama 31 tahun dan dinilai berhasil mentransformasikan negara kecil menjadi pusat keuangan global seperti sekarang.

Ia mundur pada 1990 tetapi tetap menjadi sosok yang penting. Putranya, Lee Hsien Loong, meneruskan jejak ayahnya sebagai perdana menteri.

Sumber: BBC