Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Widodo Yakin Jadi Korban Salah Sasaran
Oleh : Ali/magid
Jum'at | 01-07-2011 | 15:44 WIB
218303_106223032798470_100002323223076_59819_3135355_o.jpg Honda-Batam

Direktur PT Vanessa Gemilang Prestasi (VGP), Widodo, saat masih dalam kondisi sehat. Photo doc batamtoday

Batam, batamtoday - Widodo yang juga direktur PT Vanesa Gemilang Prestasi (VGP) yakin dirinya menjadi korban salah-sasaran, saat sekelompok preman menghujani tubuhnya dengan 15 tusukan beberapa waktu lalu tidak jauh dari lokasi Diskotik Planet II Batam. Keyakinan itu muncul, setelah lelaki asal Tanjungpinang ini mengingat kembali kronologis kejadian yang menimpanya.

"Sepertinya memang salah sasaran, karena seingat saya cara mereka (sekelompok preman.red) menyerang, bukan sesuatu yang kebetulan atau dikarenakan kesal, tapi terencana memang ingin menghabisi saya," ujar Widodo atau akrab disapa Dodo, saat ditemui batamtoday di kediamanya, Jum'at, 01 Juli 2011.

Dengan kondisi tubuh yang masih lemah, pasca sejumlah operasi di bagian perutnya, lelaki berperawakan Indo-Arab ini sempat menceritakan kronologis kejadian penusukan yang sebagian besar ternyata bertolakbelakang dengan keterangan resmi Polisi.

"Sekeluar dari tempat hiburan itu, ada mobil warna hitam menghadang mobil saya. Kemudian mereka rame-rame turun, sebagian mengelilingi mobil saya, dua diantaranya bertugas menghabisi, saya tidak bisa kabur," jelas.

Dari cara sekelompok preman tersebut melakukan penusukan, lanjut Dodo, pihaknya yakin saat itu memang sudah diincar, dan bukan kebetulan seperti apa yang beredar di media.

"Mereka memang seperti sudah mengincar saya. Tusukan pertama saya mengarah ke leher, meski saya tangkis dan mengenai lengan kanan," ungkap Dodo.

Selama ini, menurutnya, baik dalam bisnis maupun dalam organisasi, lelaki berdarah Arab ini tidak pernah memiliki musuh. Hal ini yang membuat Ia yakin telah menjadi korban salah sasaran.

"Saya yakin para algojo itu salah sasaran, mereka mengincar seseorang tapi yang 'apes' saya," ujarnya sembari menambahkan selama ini tidak pernah punya musuh atau saingan bisnis.